KONSTRUKSI NASIONALISME DI TENGAH POLITIK IDENTITAS : STUDI KASUS IKATAN PELAJAR DAN MAHASISWA PAPUA DI SURABAYA
Abstract
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan konstruksi nasionalisme pemuda Papua di tengah politik identitas, apakah merasa Papua bagian dari Indonesia atau Papua bukan bagian dari Indonesia pada Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Papua di Surabaya. Fokus penelitian yaitu nasionalisme pemuda Papua. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan desain studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam. Teknik analisis data menggunakan model interaktif analisis Miles dan Huberman. Penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial Peter L. Berger, Hasil penelitian menunjukan bahwa ada dua respon terkait nasionalisme pemuda Papua yaitu: pertama, mereka merasa Papua bagian dari Indonesia sehingga menolak Papua merdeka. Kedua mereka merasa bahwa Papua bukan bagian dari Indonesia sehingga mendukung gerakan Papua merdeka. Bagi mereka yang menginginkan Papua merdeka disebabkan merasa belum di Indonesialan dan dianaktirikan. Mereka masih merasa terjajah oleh negara Indonesia.
Kata Kunci: Nasionalisme, Pemuda Papua, Papua Merdeka
Abstract
The purpose of this research is to describe the construction of Papuan youth nationalism amid identity politics, whether they feel Papua is part of Indonesia or Papua is not part of Indonesia in the Papuan Student and Student Association in Surabaya. The focus of the research used in this research is Papuan youth nationalism. This research method uses a qualitative approach with a case study design. Data collection techniques using in-depth interviews. The data analysis technique used an interactive model of analysis by Miles and Huberman. The results of this study resulted in two responses related to the nationalism of Papuan youth, namely the feeling that Papua was part of Indonesia so that they rejected an independent Papua and Papua was not part of Indonesia so that they supported an independent Papua. Refusing an independent Papua or supporting an independent Papua in accordance with the knowledge built up in Papuan youth regarding the knowledge of nationalism, places the unity of the Indonesian nation and is proud to be the Indonesian nation and the homeland of Indonesia. This study uses the theory of social construction by Peter L. Berger where the objectivity stage results in support for an independent Papua by feeling Papua is not part of Indonesia or rejection of an independent Papua by feeling that Papua is part of Indonesia in the Papuan Student and Student Association in Surabaya.
Keywords: Nationalism, Papuan youth, Independent Papuan
PDF Downloads: 676