STRATEGI KOMUNITAS SAVE STREET CHILD SURABAYA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS DAN TOLERANSI PADA ANAK JALANAN DI SURABAYA

  • Ririn Setiyowati Universitas Negeri Surabaya
  • Harmanto Harmanto Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

Permasalahan penelitian ini bagaimana strategi pelaksanaan pendidikan karakter religius dan toleransi anak jalanan yang dilaksanakan oleh komunitas Save Street Child Surabaya (SSCS). Teori yang digunakan adalah konstruktivisme oleh Vygotsky. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan empat penelitian ini  berada di base camp SSCS tepatnya berada di Semampir Selatan II blok A No. 45, Medokan Semampir, Kecamatan Sukolilo, kota Surabaya Jawa Timur. Waktu penetian dalam bulan Maret sampai April 2021. Informan dalam penelitian ini adalah Volunteer dari Komunitas SSCS. Fokus dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui strategi yang telah dirancang oleh komunitas SSCS terhadap pendidikan karakter religius dan toleransi pada anak jalanan. Strategi pelaksanaan pendidikan karakter religius bagi anak jalanan yang dilakukan komunitas SSCS dengan menyisipkan doa sebelum dan sesudah kegiatan juga doa-doa sehari-hari. Strategi yang lain adalah belajar membaca Al-Qur’an dan berbuka bersama anak jalanan Strategi karakter toleransi dengan memberi pemahaman, contoh tindakan oleh volunteer komunitas SSCS. Pemahaman toleransi dalam keluarga, toleransi dalam bergaulan antarteman, toleransi dalam masyarakat, toleransi dalam lingkungan. Strategi yang dilakukan oleh SSCS memberikan konstribusi dalam kehidupannya menjadi lebih baik dalam tata pergaulan dengan masyarakat. Dalam pembelajaran komunitas SSCS memberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan, pengetahuan, pengalaman dan pemahaman anak jalanan.  Komunitas SSCS memiliki tujuan agar yang dilakukan dapat diterima oleh anak jalanan dan segala sesuatu yang dilakukan komunitas dapat bermakna bagi anak jalanan.

Kata Kunci: Anak jalanan, komunitas SSCS, karakter religius dan toleransi

 

Abstract

The problem of this research is how the strategy for implementing religious character education and tolerance for street children is carried out by the Save Street Child Surabaya (SSCS) community. This research used the constructivism theory by Vygotsky. The type of this research is used qualitative descriptive. The data collection techniques are used observation, deep interviews, and documentation. The data analysis techniques in the form of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing these four studies are located at the SSCS base camp, precisely in Semampir Selatan II block A No. 45, Medokan Semampir, Sukolilo District, Surabaya City, East Java. The time of this research is from March to April 2021. The informants in this study are volunteers from the SSCS Community. The focus of this research is to find out the strategies that have been designed by the SSCS community towards religious character education and tolerance for street children. The strategy for implementing religious character education for street children is carried out by the SSCS community by inserting prayers before and after activities as well as daily prayers. Another strategy is to learn to read the Holy Qur'an and break the fast with street children. A tolerance character strategy by providing understanding, examples of actions by SSCS community volunteers. Understanding tolerance in the family, tolerance in socializing between friends, tolerance in society, tolerance in the environment. The strategy carried out by SSCS contributes to a better life in social relations with the society. In the learning, the SSCS provides assistance according to the needs, knowledge, experience, and understanding of the street children. The SSCS community has a goal to make what they do can be accepted by street children and everything that the community does can be meaningful for street children.

Keywords: Street children, SSCS community, religious character and tolerance

References

Ajisuksmo, C. 2012. Faktor-Faktor Penting dalam Merancang Program Pendidikan Luar Sekolah untuk Anak Jalanan dan Pekerja Anak. Makara, Sosial Humaniora. Jakarta: Universitas Katolik Inonesia Atmajaya

Ananda. 2017. Pengaruh Pelatihan Outbond terhadap Karakter Anak Jalanan di Kecamatan Kutorejo Kabupaten Mojokerto. E. Journal Unesa. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya

Asih. 2013. Pelaksanaan Pendidikan Karakter Bagi Anak Jalanan Dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Agama Islam. Yogyakarta : Uin Sunan Kalijaga

Bagong. 2013. Masalah Sosial Anak. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Damayanti, 2015. Pemberdayaan Anak Jalanan di Surabaya oleh Komunitas Save Street Child Surabaya (SSCS). Kajian Moral dan Kewarganegaraan. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya.

Darmiyati. 2011. Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY Press.

Delina. 2019. Strategi Komunitas Save Street Child Sidoarjo dalam Pendidikan Anak Jalanan. Surabaya : Universitas Negeri Surabaya

Desi. 2015. Penanaman Karakter Kerja Keras dan Disiplin Pada Balai Rehabilitasi Sosial Anjal (Anak Jalanan) Kartini Tawangmangu. Surakarta; Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Indra. 2018. Pendidikan Karakter terhadap Anak Jalanan sebagai Korban Eksploitasi Anak Jalanan di Kota Surakarta, Indonesia. Prosiding Seminal Nasional Geotik. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta

Ito. 2015. Makna Komunitas Save Street Child Surabaya Bagi Anak Jalanan Di Kota Surabaya. Kajian Moral dan Kewarganegaraan. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya

Itsnaini, dkk. 2010. Pemberdayaan Anak Jalanan oleh Rumah Singgah Kawah di Kelurahan Klintren Gondokusuman Yogyakarta. Tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Lisnawati,dkk, 2019. Komunikasiantarpersonal Pengajar Dalam Membangun Pendidikan Karakter Anak Jalanan Di Rumah Singgah Borneo Madani Kota Samarinda. E.Journal Ilmu Komunikasi. Samarinda : Universitas Mulawarman

Nugroho, dkk. 2009 Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Solidaritas Pada Anak Jalanan. Tidak diterbitkan. Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Parera. 2016. Implementasi Pendidikan Karakter Bagi Anak Jalanan Di Griya Baca Kota Malang. Malang : Universitas Muhammadiyah Malang

Purwoko. 2013. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Keberadaan Anak Jalanan Di Kota Balikpapan. eJournal Sosiologi. Vol. 1 No 4.

Puskur. 2010. Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa: Pedoman Sekolah. Jakarta: Kemdiknas Balitbang Puskur.

Ryan,dkk. 1999. Building Character in Schools: Practical Ways to Bring Moral Instruction to Life.San Francisco: JOSSEY-BASS A Wiley Imprint.

Shely. 2017. Pembentukan Karakter Anak Jalanan Melalui Program Pembinaan Kewirausahaan Di UPTD Kampung Anak Negeri Surabaya. E.Journal Unesa. Surabaya : Universitas Negeri Surabaya

Shariati,Ali. 1996. Tugas Cendekiawan Muslim. (Terjemahan M. Amien Rasi). Jakarta: Srigunting.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. R & D. Bandung: Alfabeta.

Suyata. 2011. Pendidikan Karakter: Dimensi Filosofis, dalam Darmiyati Zuchdi (ed.). 2011. Pendidikan Karakter dalam Perspektif Teori dan Praktik.Yogyakarta: UNY Press.

Terrence E. dan Kent D. Peterson. 2009. Shaping School Culture: Pitfall, Paradoxes, and Promises. San Francisco: Josses-Bass.

Thomas. 1991. Educating for Character: How Our School Can Teach Respect and Responsibility. New York: Bantam Books.

Yunda. 2010. Konsep Diri Anak Jalanan. Jurnal Sosiologi, Komunikasi dan Ekologi Manusia. Bogor Jawa Barat

Zaman. 2017. Model Pendidikan Moral Anak Jalanan di Surakarta. Jurnal Improvement. Surakarta: IAIN Salatiga.

Published
2021-10-12
How to Cite
Setiyowati, R., & Harmanto, H. (2021). STRATEGI KOMUNITAS SAVE STREET CHILD SURABAYA DALAM PENDIDIKAN KARAKTER RELIGIUS DAN TOLERANSI PADA ANAK JALANAN DI SURABAYA. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 10(2), 443-458. https://doi.org/10.26740/kmkn.v10n2.p443-458
Abstract Views: 557
PDF Downloads: 425