Penyelenggaraan Program Sekolah Perempuan pada LSM KPS2K (Kelompok Perempuan dan Sumber-Sumber Kehidupan) dalam Meningkatkan Kemandirian Ibu Muda di Desa Kesamben Kulon Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik

  • Peppy Forestry Anggraeni

Abstract

Abstrak

Penyelenggaraan program sekolah perempuan atau pemberdayaan perempuan membantu masyarakat, khususnya pada perempuan untuk mendapatkan hak-haknya dalam mengakses pendidikan dalam menambah pengetahuan dan pengalaman. Hal ini menandakan bahwa proses pembekalan ilmu menentukan kemajuan seorang perempuan atau ibu rumah tangga yang tergolong muda untuk menjadi mandiri dalam keluarga dan lingkunganya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis (1) penyelenggaraan program Sekolah Perempuan pada LSM KPS2K, (2) kemandirian ibu muda dalam mengikuti program sekolah perempuan, (3) keterkaitan antara penyelenggaraan program sekolah perempuan dalam meningkatkan kemandirian ibu.

Pendekatan penelitian yang digunakan peneliti adalah deskriptif kualitatif. Tempat penelitian di Desa Kesamben Kulon Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi dan simpulan. Setelah tahapan tersebut data diuji keabsahannya dengan kredibilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas.

Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) penyelenggaraan program sekolah perempuan mencakup sepuluh patokan pendidikan masyarakat dan sudah bekerja sesuai dengan fungsi serta perannya masing-masing menurut indikator pemberdayaan perempuan, di mana dapat dilihat dari penyelenggara yang memfasilitasi kebutuhan warga belajar, membantu warga belajar untuk mengakses kegiatan di Desa maupun diluar kegiatan Desa dan mengarahkan warga belajar dalam mencari haknya sebagai warga masyarakat miskin, (2) kemandirian ibu muda dalam mengikuti sekolah perempuan mampu meningkatkan kemampuannya yang sudah dimiliki yang ditandai dengan cara mendidik anak dan keluarga dengan baik dan benar serta keikut sertaan dalam kegiatan-kegiatan sekolah perempuan, kegiatan di Desa dan diluar kegiatan Desa. (3) keterkaitan penyelenggaraan sekolah perempuan dalam kemandirian ibu muda yaitu adanya penambahan wawasan dan pengalaman sehingga tebentuknya kepercayaan diri yang menjadikan ibu-ibu memiliki peningkatan kemandirian dalam keluarga dan lingkunganya.

 

Kata Kunci : Penyelenggaraan Sekolah Perempuan, Kemandirian Ibu Muda, Pemberdayaan Perempuan

Published
2017-08-31
Abstract Views: 25
PDF Downloads: 248