PERAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes) DALAM MELAKUKAN PENDAMPINGAN USAHA KERAJINAN TANGAN GUNA MEMBERDAYAKAN WARGA TUNAGRAHITA DI DESA KARANGPATIHAN KECAMATAN BALONG KABUPATEN PONOROGO

  • DESSY INNIE SYAFITRI

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena banyaknya penyandang disabilitas (tunagrahita) di Desa Karangpatihan yang dipandang sebelah mata. Akibatnya mereka menjadi semakin terpuruk dengan anggapan masyarakat yang seperti itu. Dalam rangka memberikan solusi terhadap permasalahan tersebut, pemerintah desa memanfaatkan lembaga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam memberdayakan dan mengembangkan produksi kerajinan tangan warga tunagrahita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk pendampingan usaha kerajinan tangan yang dilakukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) pada warga tunagrahita serta keberdayaan warga tunagrahita setelah mendapatkan pendampingan usaha kerajinan tangan. Pendekatan penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bentuk pendampingan usaha kerajinan yang diberikan oleh BUMDes yaitu (1) Fasilitasi, (2) Penguatan, (3) Perlindungan dan (4) Dukungan. Keberdayaan warga tunagrahita dapat dilihat dari memiliki kemampuan menyiapkan dan menggunakan pranata dan sumber-sumber yang ada di masyarakat, memiliki aktivitas ekonomi dan kemampuan menyiapkan hari depan keluarga.

Published
2019-06-27
Section
Articles
Abstract Views: 50
PDF Downloads: 50