MANAJEMEN STRATEGI PAGUYUBAN WAHANA KARYA ANEKA BOGA DALAM MENGELOLA KETERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA (PKL) DI RUKO MANYAR INDAH KELURAHAN BARATA JAYA, SURABAYA

  • MOHAMAD FAISHAL RIZKY AMIRUDDI

Abstract

Paguyuban  Wahana  Karya  Aneka  Boga  (Wakanebo)  merupakan  salah  satu
paguyuban  pedagang  kaki  lima  (PKL)  yang  cukup  bagus  pengelolaannya  dan  memiliki
potensi  cukup  tinggi  karena  letaknya  yang  strategis  dan  harga  yang  murah  sehingga
menjadi  pilihan  masyarakat  untuk  berkunjung  menikmati  kuliner  yang  ditawarkan.
Persaingan  dengan  restoran  atau  tempat  kuliner  lain  yang  sejenis  dan  lebih  nyaman
karena lebih tertutup serta menggunakan Air Conditioner (AC). Sedangkan untuk produk
makanan  yang  ditawarkan,  tidak  kalah  lezat  dengan  restoran  mewah,  selain  itu  harga
juga lebih terjangkau. Kurangnya kualitas SDM yang ada bisa diatasi dengan mengikuti
pelatihan yang diadakan pemkot melalui dinas koperasi. Manajemen  pengelolaan yang
bagus  karena  menggunakan  pendekatan  kekeluargaan  membuat  paguyuban  ini  lebih
kompak  dan  tertib.  Tujuan  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  penerapan
manajemen strategi paguyuban wahana karya aneka boga dalam mengelola ketertiban
pedagang kaki lima di Ruko Manyar Indah Kelurahan Barata Jaya, Surabaya.
        Metode  penelitian  yang  digunakan  adalah  deskriptif  dengan  pendekatan
kualitatif.  Penelitian  ini  menggunakan  teori  manajemen  strategi  menurut  (Suyanto
2007:10)  dengan  fokus  penelitian  diantaranya  pendefinisian  visi  misi,  analisis
lingkungan  eksternal,  analisis  lingkungan  internal,  penetapan  tujuan  dan  saran,
perumusan  strategi,  implementasi  strategi,  evaluasi  dan  pengendalian.  Diantaranya
dengan  melihat  peluang,  hambatan,  kekuatan,  serta  mengurangi  faktor  kelemahan  di
lingkungan  paguyuban  Wahana  Karya  Aneka  Boga  (Wakanebo)  di  Ruko  Manyar  Indah
Kelurahan  Barata  Jaya,  Surabaya.  Teknik  pengumpulan  data  yang  digunakan  adalah
wawancara,  observasi  dan  dokumentasi.  Teknik  analisis  data  menggunakan  teknik
analisis  menurut  Miles  dan  Huberman  dengan  pengumpulan  data,  reduksi  data,
penyajian data dan kesimpulan.
Hasil  penelitian  ini  menjelaskan  bahwa  Paguyuban  Wakanebo  selaku  pengelola
pedagang  kaki  lima  di  Ruko  Manyar  Indah  Surabaya  telah  melakukan  upaya  dalam
manajemen  strategi pengelolaan  ketertiban  pedagang  kaki  lima di  Ruko  Manyar Indah
Kelurahan  Barata  Jaya  Surabaya.  Salah  satu  upaya  yang  dilakukan  ialah  dengan
membuat  aturan  tentang  ketertiban  pedagang  dalam  menjaga  kebersihan.  Secara
umum,  hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  paguyuban  wakanebo  sudah  mampu
mengelola pedagang kaki lima di Ruko Manyar Indah selaku anggota paguyuban dengan
cukup  baik.  Dalam  mengelola  ketertiban  para  pedagang  kaki  lima,  paguyuban
wakanebo  menggunakan  pendekatan  kekeluargaan  dan  menekankan  pengetahuan.
Dengan demikian wawasan para pedagang anggota paguyuban wakanebo akan semakin
luas, baik dalam kuliner ataupun manajemen pelayanan prima kepada konsumen.
 
 
 
Kata kunci: Manajemen Strategi, Pedagang kaki lima, Paguyuban pedagang kaki lima

Published
2014-01-22
Section
Articles
Abstract Views: 27
PDF Downloads: 48