ANALISIS DAN PERENCANAAN SISTEM DISTRIBUSI AIR BERSIH MATA AIR SUMBER TOWO DUSUN SELOTAPAK, DESA SELOTAPAK, KECAMATAN TRAWAS, KABUPATEN MOJOKERTO
DOI:
https://doi.org/10.26740/rekats.v13n02.p393-403Kata Kunci:
distribusi air bersih, Epanet, headloss, mata air, velocityAbstrak
Air bersih merupakan kebutuhan pokok yang penting bagi masyarakat. Mata air Sumber Towo di Desa Selotapak menyediakan air bersih yang aman untuk kebutuhan domestik dan non-domestik. Namun, infrastruktur distribusi air sering kali tidak memadai, dengan masalah seperti kebocoran pipa dan distribusi yang tidak merata. Penelitian ini bertujuan menganalisis distribusi air bersih dengan menggunakan software Epanet. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian pada kondisi eksisting yang didapatkan melalui software Epanet 2.2 didapatkan headloss sebesar 17,83 m/km dan velocity terendah sebesar 0,05 m/s sehingga perlu dilakukan perencanaan pada jaringan air bersih agar memenuhi acuan SNI 03-7065-2005 dan Permen PU No.18 Tahun 2027. Perencaan ini dilakukan dengan penambahan elevasi pada reservoir sebesar 8 meter, dengan elevasi sebelumnya +651 meter menjadi +659 meter serta penggantian diameter pipa yang mampu menurunkan nilai headloss tertinggi menjadi 9,47 m/km dengan velocity sebesar 0,4 m/detik sehingga analisa ini masih sesuai dengan acuan SNI 03-7065-2005 dan Permen PU No.18 Tahun 2007
Unduhan
Referensi
Afdillah, R., & Nusantara, D. A. D. (2022). Evaluasi Jaringan Perpipaan Distribusi Air Bersih Dusun Jaten Desa Selotapak Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto Menggunakan Epanet 2.0. Rekayasa Teknik Sipil, 9(1).
Alkali, A. N., Yadima, S. G., Usman, B., Ibrahim, U. A., & Lawan, A. G. (2017). Design of a Water Supply Distribution Network Using Epanet 2.0: a Case Study of Maiduguri Zone 3, Nigeria. 13(3), 347–355. www.azojete.com.ng
Chandra Astiti, S. (2023). Penerapan Metode Least Square Dalam Perhitungan Proyeksi Jumlah Penduduk. Sepren, 4(02), 147–154. https://doi.org/10.36655/sepren.v4i02.1131
Galeh, L., Fatristya, I., Saimah, W., Hadi, I., & Aryanti, E. (2025). Peran Air Bersih dan Sanitasi dalam Meningkatkan Kualitas Hidup : Tinjauan Literatur terhadap Pencapaian Tujuan SDGs 2030. 6(1).
Kause, M., Frans, J. H., & Utomo, S. (2020). Evaluasi Dan Perencanaan Pengembangan Jaringan Air. Jurnal Teknik Sipil, IX(2), 255–268.
Permen PU No.18. (2007). Penyelenggaraan pengembangan sistem penyediaan air minum. ciptakarya.pu.go.id/dok/hukum/permen/permen_18_2007.pdf
Primantari, P., Suari, V., Putri, S., & Astiti, C. (2025). Analisis Proyeksi Kebutuhan Air Domestik dan Non Domestik pada Wilayah Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan. 06(02), 833–842.
Purwanto, E. W. (2020). Pembangunan Akses Air Bersih Pasca Krisis Covid-19. Jurnal Perencanaan Pembangunan: The Indonesian Journal of Development Planning, 4(2), 207–214. https://doi.org/10.36574/jpp.v4i2.111
Sharma, M. K., Khanal, S. P., & Adhikari, R. (2022). School Water, Sanitation, and Hygiene: A Systematic Review of an Effect on Health, Attendance, Regularity, and Educational Achievements. Scholars’ Journal, 5(December), 1–21. https://doi.org/10.3126/scholars.v5i1.55744
SNI-03-7065-2005. (n.d.). Tata Cara Perencanaan Sistem Plambing.
Yang, D., He, Y., Wu, B., Deng, Y., Li, M., Yang, Q., Huang, L., Cao, Y., & Liu, Y. (2020). Drinking water and sanitation conditions are associated with the risk of malaria among children under five years old in sub-Saharan Africa: A logistic regression model analysis of national survey data. Journal of Advanced Research, 21, 1–13. https://doi.org/10.1016/j.jare.2019.09.001
Zaera, M. R. P. (2024). Faktor dan Dampak dari Peningkatan Urbanisasi di DKI Jakarta pada Tahun 2023. Jurnal Wahana Bina Pemerintahan, 6(1), 38–42. https://doi.org/10.55745/jwbp.v6i1.167
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian

