EVALUASI PEMENUHAN AIR IRIGASI JARINGAN IRIGASI SALURAN SEKUNDER SUMBER BATANG (SSSB) KABUPATEN MADIUN
DOI:
https://doi.org/10.26740/rekats.v13n02.p313-319Kata Kunci:
Irigasi, F.J. Mock, Hidrologi, HidrolikaAbstrak
Daerah Irigasi Sumber Batang di Desa Metesih, Madiun, memiliki saluran irigasi sepanjang 15,11 km untuk mengairi 2.358,6 Ha sawah. Saluran Sekunder Sumber Batang (SSSB) bergantung pada suplesi air dari Bendung Jati, yang direhabilitasi pada 2022 akibat kerusakan saluran. Sebelum rehabilitasi, suplesi air mencapai 40%, namun turun menjadi 25% setelahnya. Penelitian ini mengevaluasi kinerja SSSB menggunakan data hujan 2013-2022 dengan pola tanam padi 100%. Perhitungan evapotranspirasi memakai metode Penman Modifikasi FAO, sedangkan debit air dihitung dengan metode F.J. Mock. Hasilnya disajikan dalam neraca air dan dianalisis secara hidrolika untuk menilai kapasitas SSSB pasca-rehabilitasi.
Hasil analisis menunjukkan bahwa ketersediaan air sebelum rehabilitasi adalah 1,7 m³/dt (tertinggi) dan 1,48 m³/dt (terendah), sementara setelah rehabilitasi ketersediaan air meningkat menjadi 4,7 m³/dt (tertinggi) dan 4,4 m³/dt (terendah). Kebutuhan air irigasi adalah 2,83 m³/dt, yang sebelumnya tidak tercukupi dengan 1,7 m³/dt (kurang) sebelum rehabilitasi, namun sudah mencukupi dengan 4,7 m³/dt setelah rehabilitasi. Analisis hidrolika menunjukkan bahwa saluran awalnya tidak mampu menampung debit maksimal sebesar 3,664 m³/dt, hanya mampu menampung 3,251 m³/dt pada ruas BM 4 sampai BSB 1. Setelah perhitungan ulang, dimensi saluran yang disesuaikan dapat menampung debit maksimal 3,675 m³/dt.
Unduhan
Referensi
Ade putri, D. M., & Prawati, E. (2023). EVALUASI SISTEM DRAINASE. JUMATISI: Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil. https://doi.org/10.24127/jumatisi.v4i1.4018
Ansori, M. B., Edijatno, & Soesanto, S. R. (2018). Irigasi dan Bangunan Air. Labolatorium Keairan dan Teknik Pantai Departemen Teknik Sipil FTSLK-ITS. https://www.researchgate.net/profile/Mohamad-Ansori/publication/323335382_IRIGASI_DAN_BANGUNAN_AIR/links/5afa8747a6fdccacab16aeb9/IRIGASI-DAN-BANGUNAN-AIR.pdf
Antuala, S. A., Bempah, I., & Saleh, Y. (2024). PERSEPSI PETANI TERHADAP PENGGUNAAN SARANA IRIGASI TERSIER PERTANIAN DI KELURAHAN DULOMO UTARA KECAMATAN KOTA UTARA. AGRINESIA: Jurnal Ilmiah Agribisnis, 8(2).
Indrajaya, I., Rusida, R., Baharuddin, A. F., & Setiawan, H. (2023). Kinerja Operasi dan Pemeliharaan Saluran Sekunder Desa Buntu Barana Kecamatan Suli Barat Kabupaten Luwu. Jurnal Ilmiah Ecosystem. https://doi.org/10.35965/eco.v23i1.2498
Kementrian Pekerjaan Umum. (2013). LAPORAN AKHIR: STANDAR PERENCANAAN IRIGASI BAGIAN STANDAR PENGGAMBARAN.
Madjid, M. A. (2021). Tinjauan Efisiensi Saluran Irigasi Pada Jaringan Utama Daerah Irigasi Lomaya. Universitas Negeri Gorontalo.
Mahardika, A. R., Yulianto, F. A., Suripin, S., & ... (2013). Perencanaan Drainase Yang Berwawasan Lingkungan Pada Jalan Tol Semarang–Solo. Jurnal Karya Teknik ….
Najimuddin, D., Nuraini, E., & Saputra, B. M. (2023). EVALUASI SISTEM PEMBERIAN AIR IRIGASI LAHAN PERTANIAN PADA SALURAN PRIMER ORONG BUDI JAWA DESA LOPOK BERU. Jurnal SainTekA, 4(2).
PT. Indra Raya (Persero). (2019). Laporan Akhir Sid-Di Kewenangan Pusat (LPDMIP).
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Air dan Konstruksi. (2016). Hidrologi Dan Neraca Air Diklat Teknis Perencanaan Irigasi Tingkat Dasar. Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Sidharta, S. (1997). Irigasi dan Bangunan Air.
Ulum, A. H. (2024). Kajian Optimasi Pembagian Air Berdasarkan Alokasi Debit Daerah Irigasi Mrican Kanan Kabupaten Jombang (Studi Kasus Saluran Sekunder Melik). Jurnal REKATS S1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya, 12(2).
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian

