UJI COBA WARNA DAUN SIRIH MERAH DENGAN TEKNIK POUNDING DAN STEAM

  • WARDATUL FIRDAUS ARIF
  • MARSUDI

Abstract

Ecoprint merupakan salah satu cara untuk menampilkan warna yang dikandung oleh bahan tumbuhan secara langsung pada permukaan kain tanpa menggunkaan bahan kimia. Ada dua teknik ecoprint yang sering digunakan, yaitu teknik pounding dan steam. Salah satu tumbuhan yang belum pernah diujicobakan dalam teknik tersebut adalah sirih merah. Tujuan dari uji coba ini adalah mengetahui proses dan hasil warna daun sirih merah dengan menerapkan metode eksperimen. Dalam penelitian ini menggunakan variabel independen berupa teknik pounding dan steam, variabel dependennya adalah kepekatan warna dan sebagai variabel kontrolnya adalah daun sirih merah yang dikelompokkan menjadi tiga bagian berdasarkan posisinya pada batangnya, yaitu daun atas, daun tengah dan daun bawah, perbedaan alat pemukul pada teknik pounding, dan durasi waktu pengukusan serta lama pembukaan tali pengikat pada teknik steam. Eksperimen penelitian ini diterapkan pada kain katun primisima dengan menggunakan fiksasi tawas 1 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada teknik pounding alat pemukul paling baik menggunakan alat pemukul kayu pada posisi daun atas atau ujung dari pengelempokan batang sirih merah. Warna yang dihasilkan adalah hijau dengan tulang daun yang tampak serta ketidak rataan warna yang khas. Sedangkan teknik steam waktu yang paling baik adalah pada titik didih 100oC dengan waktu 40 menit dan tali pengikat langsung dibuka setelah proses steam. Warna yang baik terdapat pada posisi daun atas atau ujung dari pengelempokan batang sirih merah yaitu hijau kebiruan dengan karakter pemunculan warna yang cenderung block tanpa ada tulang daun yang nampak.

Kata kunci: Ecoprint, teknik steam, teknik pounding, sirih merah

Published
2019-07-18
Section
Articles
Abstract Views: 719
PDF Downloads: 1128