PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS CERITA PETUALANGAN SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR

  • Vivi Novita Sari

Abstract

Abstrak: Berdasarkan hasil observasi di kelas IV SDN Babatan I/456 Surabaya, ditemukan permasalahan pada pembelajaran Bahasa Indonesia, khususnya keterampilan menulis. Sebanyak 61,53% siswa belum mencapai KKM sebesar 70. Hal ini disebabkan oleh penyampaian pembelajaran yang kurang kreatif dan inovatif,  pembelajaran yang berpusat pada guru, dan guru menggunakan metode ceramah. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran menggunakan model pembelajaran penemuan, hasil belajar menulis teks cerita petualangan, kendala-kendala yang muncul selama pembelajaran serta solusinya. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilakukan dalam dua siklus dan setiap siklus terdiri dari tiga tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan dan pengamatan, serta refleksi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, tes, dan catatan lapangan. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis deskriptif  kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan model Discovery Learning berlangsung dengan baik. Pada siklus 1, aktivitas pembelajaran mencapai 88,94% dan siklus II sebesar 91,045%, mengalami peningkatan sebesar 2,105% dengan nilai ketercapaian ≥80. Pada siklus I rata-rata ketuntasan hasil belajar menulis teks cerita petualangan mencapai 79,36 dengan persentase ketuntasan klasikal mencapai 73,07%. Pada siklus II rata-rata ketuntasan mencapai 84,09 dengan persentase ketuntasan klasikal mencapai 84,61%, mengalami peningkatan sebesar 11,54%. Kendala- kendala yang dihadapi, dalam siklus I maupun siklus II telah dapat diatasi dengan baik.

Kata kunci: menulis, model discovery learning, petualangan

 

Abstract: Based on the observation result, a problem in Indonesian learning especially about writing skill around 61,53% of the grade IV student in Babatan I/456 Elementary School Surabaya was not reach the completeness criteria (KKM) in 70 yet. It because of the delivery of the lesson was not creative and innovative, teacher center, and lecture as the traditional learning method. The purposes of this research were to describe the implementation of learning using discovery learning model in writing about adventure story, the appeared problems and the solutions. This research used class action analysis plan (PTK), that was implemented in two cycles and there were three steps, they are plan, implemention and observation, and reflection. The data collection technique were test observation, test, field note, and questionnaire sheet. The collected data were analyzed using descriptive analysis qualitative and quantitative. The research result indicated that the learning process by implementing Discovery Learning model was going well. In first cycle, the learning activity reached 88,94% and 91,045% for the second cycle, it increased 2,105% with achievement score is ≥80. The average of the learning result of writing about adventure story in first cycle reached 79,36 with the classical completeness percentage reached 73,07%. In the second cycle the average of learning result reached 84,09, with the classical completeness percentage reached 84,61%, it increased 11,54%. The problems in both first and second cycle had been to overcome well.

Key Words: writing, Discovery Learning model, adventure

Author Biography

Vivi Novita Sari
Jurusan S1 PGSD FIP Unesa
Published
2014-07-01
Abstract Views: 259
PDF Downloads: 97