PENGGUNAAN MODEL SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGOMENTARI PERSOALAN FAKTUAL SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

  • INDAH FEBRI CHASANAH JURUSAN PGSD FIP UNESA

Abstract

Abstrak: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berbicara siswa dalam mengomentari persoalan faktual. Berdasarkan permasalahan tersebut, digunakan model simulasi dalam pembelajaran mengomentari persoalan faktual. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran, hasil belajar siswa, dan kendala serta cara mengatasi kendala tersebut dalam pembelajaran. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pengamatan, tes, dan catatan lapangan. Analisis data kualitatif dan kuantitatif dilakukan terhadap data pelaksanaan pembelajaran, hasil tes siswa, dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan keterlaksanaan pembelajaran dari siklus I sebesar 96,6% menjadi 100% pada siklus II, nilai ketercapaian pelaksanaan pembelajaran meningkat dari 76,5 menjadi 93,8, persentase ketuntasan klasikal pada siklus II juga mengalami peningkatan menjadi 88,9% yang semula hanya 58,3%. Kendala-kendala yang muncul dalam proses pembelajaran dapat diatasi dengan solusi antara lain: (1) guru mempersiapkan sebaik-baiknya setiap kegiatan yang telah direncanakan; (2) guru meminta bimbingan dari guru kelas; dan (3) guru memberikan tugas lanjutan kepada siswa yang kurang disiplin. Jadi berdasarkan hasil data yang diperoleh dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan model simulasi telah berhasil meningkatkan kemampuan mengomentari persoalan faktual siswa kelas V SDN x.

Kata kunci: model simulasi, kemampuan mengomentari.

 

 

Abstract: This research is motivated by the lack of speaking ability of students to comment on the factual issues. Based on these problems, the simulation model used in the study to comment on the factual issues. This study aims to describe the implementation of learning, student learning outcomes, and obstacles and how to overcome these obstacles in learning. This study uses classroom action research design. Data was collected by observation techniques, test, and field notes. Qualitative and quantitative data analysis performed on the data the implementation of learning, students' test results, and field notes. Results of this study showed an increase in feasibility study of the first cycle of 96.6% to 100% in the second cycle, the value of the achievement of learning implementation increased from 76.5 to 93.8, the percentage of classical completeness on the second cycle also increased to 88.9 % which was originally only 58.3%. Constraints that arise in the learning process can be addressed by the solution include: (1) teachers prepare carefully all the planned activities, (2) the teacher asked for the guidance of the class teacher, and (3) teachers give assignments to students who continued lack of discipline. So based on the data obtained in this study it can be concluded that the use of simulation models have been successful in improving the ability to comment on the factual issue of X Elementary School fifth grade students.
Keywords: simulation models, the ability to comment on..


Published
2013-06-13
Abstract Views: 7
PDF Downloads: 16