TERSEKAT-SEKAT: MEMAHAMI HUBUNGAN ANTARRELAWAN ON-SITE RUANG BELAJAR AQIL MELALUI INTERAKSI SEHARI-HARI

Maghfirah Fajriniar Insany; Anam Miftakhul Huda

Maghfirah Fajriniar Insany Universitas Negeri Surabaya
Anam Miftakhul Huda Universitas Negeri Surabaya

Abstract

This study aims to determine interpersonal communication among volunteers who work directly at the secretariat of the Ruang Belajar Aqil, including verbal and nonverbal disclosures. This research is descriptive qualitative research with a phenomenological method. The paradigm of this study is constructive, where direct and detailed observations need to be made of the social actors who create and manage the world. The research data was obtained through interviews and participatory observation. The results of this study indicate that the interpersonal communication of on-site volunteers in the Ruang Belajar Aqil is ineffective. A change in attitude towards a better one, according to the definition of the related organization, has not been achieved. Openness and trust, or what can be called mutual understanding, are not present in the process of interpersonal communication in related organizations. Interpersonal communication can be saved because of non-verbal communication.

References

Abidin, Y. Z. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasi. Bandung: CV Pustaka Setia.
Adiarsi, G. R., & Silsa, H. (2018). Fenomena Bergabungnya Anak Muda Jakarta Ke Dalam Organisasi Sinergi Muda Secara Suka Rela. Profetik Jurnal Komunikasi, 99-115.
Charities Aid Foundation. (2018). CAF World Giving Index 2018. United Kingdom: Charities Aid Foundation.
Dewan Perwakilan Rakyat. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia. Diambil kembali dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia: http://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/UU_2009_40.pdf
Hanani, S. (2017). Komunikasi Antarpribadi Teori & Praktik. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hidayat, D. (2003). Paradigma dan Metodologi Penelitian Sosial Empirik Klasik. Jakarta: Departemen Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia.
Iswanto, F. N. (2008). Hubungan Motif Prososial dan Semangat Kerja Relawan di Lembaga PMI Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Mayangsari, S. D. (2018). Konsep Diri Tunarungu di Kampus Inklusif (Studi Kualitatif Deskriptif tentang Konsep Diri Mahasiswa Tunarungu dalam Komunikasi Antar Pribadi di Universitas Brawijaya). Malang: Universitas Brawijaya.
Pujileksono, S. (2015). Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif. Malang: Intrans Publishing.
Rachmawati, & Sulianti, W. M. (2018). Kesiapan Mahasiswa Tingkat Akhir Menghadapi Dunia Kerja Ditinjau dari Konsep Diri dan Kompetensi Yang Dimiliki. Psikovidya Vol 22 No. 2, 190-196.
Rahardjo, T. (2015). Manajemen Relawan: Model Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Relawan pada Organisasi Pelayanan Sosial. Bandung: Unpad Press.
Rakhmat, J. (2015). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Satria, R. P. (2019). Analisis Deskriptif Komunikasi Interpersonal Pelatih dan Atlet dalam Tim Arema Football Club (AREMA FC). Malang: Universitas Brawijaya.
Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Wijaya, A. E. (2020). Human Resource Planning in Non-Profit Organizations (A Study on Ruang Belajar Aqil in Malang). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 8 No. 2.