PERAN UNDIAN BARANG DALAM PEMBANGUNAN MONUMEN TUGU PAHLAWAN SURABAYA 1952

  • MOKH AGUNG JAZULLI

Abstract

Surabaya merupakan sebuah kota yang terkenal akan peristiwa heroik, yaitu Perang 10 Noveber 1945. Akan jasa Arek-Arek Suroboyo itulah Kota Surabaya dianugerahi julukan sebagai Kota Pahlawan. sebutan Kota Pahlawan dirasakan kurang untuk menunjukkan simbolisme kepahlawanan di surabaya. Oleh karena itu, digagaslah pembangunan Tugu Pahlawan. Pembangunan  Tugu pahlawan merupakan sebuah proyek besar yang melibatkan kerjasama tiga pihak yaitu pemerintah pusat, pemerintah daerah Kota Surabaya, dan masyarakat Kota Surabaya. Ketiga pihak tersebut bekerjasama untuk menyelesaikan proyek tugu pahlawan, termasuk menyelesaikan kendala masalah dana. Jalan yang diambil adalah dengan mengadakan undian barang. Undian barang merupakan pemungutan dana dengan cara menyelenggarakan undian/kupon berhadiah yang dapat menarik masyarakat untuk membelinya agar mendapatkan hadiah seperti yang telah dijanjikan. Adapun tujuan utama dari diselenggarakannya undian-undian barang adalah untuk menghimpun dana.

Penelitian ini membahas, 1. Bagaimana latar belakang dan kendala pembangunan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya?; 2. Bagaimana proses undian barang dalam pembangunan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya pada tahun 1952?; 3. Bagaimana manfaat undian barang dalam pembangunan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya pada tahun 1952?. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah,dengan tahapan sebagai berikut:Pertama, pengumpulan sumber-sumber berupa arsip, wawancara, dan buku penunjang yang berhubungan dengan Peran Undian Barang Dalam Pembangunan Monumen Tugu Pahlawan Surabaya 1952. Kedua, melakukan kritik terhadap sumber arsip, wawancara, dan buku penunjang yang berhubungan dengan undian barang untuk pembangunan Tugu Pahlawan Surabaya Tahun 1951-1952. Ketiga, setelah itu dilakukan interpretasi hubungan antar fakta-fakta yang diperoleh. Keempat, adalah historiografi sesuai dengan tema yang dipilih.

Hasil penelitian ialah sebagai berikut: pembangunan tugu pahlawan dilatar belakangi oleh adanya suatu ide pembangunan sebuah Monumen Tugu untuk memperingati peristiwa 10 Nopember 1945. Selain itu, pembangunan Tugu Pahlawan adalah sebuah wujud nyata dari simbolisme kepahlawanan Kota Surabaya yang ditetapkan sebagai Kota Pahlawan. Proses pembangunan memakan waktu kurang lebih 12 bulan, diawali dari penentuan desain tugu, kemudian peletakan batu pertama oleh Presiden Sukarno pada tanggal 10 November 1945, hingga pada tahap akhir mengalami kendala yaitu sulitnya untuk memenuhi target ketinggian Tugu yang telah direncanakan. Pada saat pembangunan, panitia menemui kendala pendanaan. Hingga akhirnya, pemerintah kota Surabaya mengadakan undian barang untuk memenuhi kekurangan biaya pembangunan. Undian barang tersebut berjumlah Rp. 500.000,- , dengan perincian Rp. 250.000,- untuk pembelian hadiah undian dan Rp.250.000,- untuk melanjutkan pembangunan Tugu Pahlawan.

Kata Kunci : Surabaya, Tugu Pahlawan, dan Undian Barang

Published
2015-08-14
Abstract Views: 62
PDF Downloads: 813