TAMAN BUNGKUL TAHUN 2007-2015

  • MARIYATUL BADIAH

Abstract

Taman Bungkul berlokasi di Jalan Raya Darmo Surabaya. Perkembangan Taman Bungkul menjadi menarik ketika Taman ini mendunia, sampai menjadi taman terbaik se Asia Tenggara. Awal mula Taman Bungkul tidak lepas dari nama seorang tokoh yang sangat berpengaruh dalam penyebaran agama Islam di Wilayah Surabaya dan sekitarnya, beliau adalah Ki Ageng Supo yang kemudian mendapat gelar Sunan Bungkul atau Mbah Bungkul. sejak zaman Belanda keberadaan Taman Bungkul dipertahankan dipertahankan pemerintah colonial ketika didirikan kompleks perumahan Belanda yang dikenal dengan “Boven Stad”. Sejak diresmikan pada tahun 2007, perkembangan Taman Bungkul sangat mencolok dari tempat makam menjadi tempat wisata. Sebagai tempat bersejarah, Taman Bungkul tidak sepopuler Wali Songo. Tempat ini lebih dikenal sebagai tempat rekreasi. Perubahan fungsi yang lebih rekreatif dari pada religi.
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis mengajukan rumusan masalah sebagai berikut (1) Bagaimana perkembangan kompleks Taman Bungkul Tahun 2007-2005?(2) Bagaimana perkembangan sarana prasana Taman Bungkul Tahun 2007-2015?permasalahan-permasalahan tersebut diberikan penjelasan dengan melakukan analisis terhadap data-data dan sumber-sumber yang didapatkan melalui tahapan metode penelitian sejarah yang meliputi heuristik, kritik, interpretasi, dan hitoriografi.
Berdasarkan hasil analisis terhadap data dan sumber-sumber yang didapatkan, diperoleh dari hasil penelitian bahwa kawasan Boengkoel zaman Belanda dipertahankan seiring dengan adanya kompleks perumahan Belanda yang disebut Darmo Boulevard berdasarkan peta Surabaya Tahun 1926 yang diperoleh dari hasil Koran Jawa Pos Tahun 1982. Perkembangan Taman Bungkul yang semakin bagus membawa pemerintah kota Surabaya untuk merevitalisasi Taman Bungkul. Revitalisasi tersebut merupakan hasil bentuk kerjasama pemerintah kota Surabaya dengan beberapa pihak diantaranya PT. Telkom berdasarkan nomor 660/3161/436.5.4/06.P.117/HK.810/D05A1073000/2006.
Kata Kunc: Perkembangan, Makam Mbah Bungkul, Revitalisasi.

Published
2016-05-10
Abstract Views: 314
PDF Downloads: 313