PT AJINOMOTO MOJOKERTO TAHUN 1970-1980

  • NOVA AYU PURNOMO

Abstract

Dari tahun 1960-an sampai awal tahun 1980-an, merupakan kurun waktu di kawasan negara-negara
ASEAN, di mana telah terjadi transformasi industry. Di Indonesia sendiri, perpindahan era dari Orde Lama ke
Orde Baru tidak hanya sekedar perpindahan waktu dan kekuasaan, akan tetapi lebih dari itu mempunyai makna
dan implikasi yang sangat dalam. Pemerintah Orde Baru melakukan perubahan - perubahan besar dalam
kebijaksanaan perindustrian. Laju pertumbuhan industri-industri pesat itu antara lain didorong oleh penanaman
modal asing (PMA) yang telah diatur dalam Undang-undang No. 1 tahun 1967 tentang penanaman modal asing
(PMA). Sikap pemerintah Indonesia yang mendadak berubah di era Orde Baru disambut dengan baik oleh
pemerintah negara-negara Barat, investor, dan ekonomi dunia secara umum.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu 1) Bagaimana latar belakang berdirinya PT Ajinomoto
Mojokerto?, 2) Bagaimana proses penanaman modal asing (PMA) asal Jepang di PT Ajinomoto?. Sedangkan
tujuan penelitian adalah 1) Menganalisis latar belakang berdirinya PT Ajinomoto Mojokerto, 2) Menganalisis
proses penanaman modal asing (PMA) asal Jepang di PT Ajinomoto. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian sejarah meliputi tahapan heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Penelusuran sumber diawali
dengan mencari dokumen dan arsip yang berkaitan dengan obyek yang dikaji. Selain itu penelusuran sumber
primer dengan menggunkan metode sejarah lisan diperoleh dari observasi lapangan wawancara langsung dengan
Supervisor PT Ajinomoto, serta melakukan penelusuran baik buku, skripsi, maupun jurnal yang relevan.
Sumber-sumber tersebut dianalisis dan dikritik untuk mendapatkan fakta sejarah sehingga dapat diintepretasikan
secara kronologis sesuai tema penelitian menjadi historiografi.
Hasil Penelitian menjelaskan bahwa kondisi perekonomian Jawa Timur yang secara rata rata diatas
pertumbuhan nasional merupakan propinsi di Indonesia yang paling mendekati bentuk ideal pembangunan
berimbang (balanced development). Investasi Jepang di Jawa Timur terlihat dari beberapa perusahaan seperti PT
Ajinomoto. PT Ajinomoto Indonesia berdiri tahun 1969 di Jakarta. Pada tahun 1970 mendirikan pabrik
pertamanya di Mojokerto yang berlokasi di Jl. Raya Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto-Jawa Timur
dengan produk utama penyedap rasa dengan merek AJI-NO-MOTO® yang dipasarkan ke seluruh wilayah
Indonesia. Proses penanaman modal PT. Ajinomoto tidak langsung 100 %, tetapi beberapa persen dulu,
Ajinomoto berapa persen perusahaan lain berapa persen ±sampai 40 saham, jadi tidak 100 % Ajinomoto. Baru
setelah 20 tahun ada nasionalisasi, 49% Ajinomoto 51% nasionalisasi yang sekarang dipegang oleh PT. Roda
Mas. Prosentase pemilik modal Ajinomoto 49% dan Roda Mas 51%. Jumlah modal kira-kira 1 M.
Perkembangan modal sampai tahun 1980 semakin berkembang.
Ajinomoto Co., Inc adalah sebuah perusahaan Jepang yang memproduksi bumbu masak, minyak
masak, makanan dan farmasi melalui Britannia Pharmaceuticals Limited, anak perusahaan yang bermarkas di
UK. Terjemahan harfiah dari AJI-NO-MOTO adalah "Cita Rasa" (Essence of Taste), digunakan sebagai merk
dagang perusahaan Monosodium glutamat. Komponen utama AJI-NO-MOTO adalah 78% glutamat, yang
merupakan salah satu asam amino pembentuk protein tubuh dan makanan. Unsur-unsur MSG lainnya juga tidak
asing bagi tubuh dan makanan sehari-hari, yaitu 12% natrium dan 10% air.
Kata kunci : proses penanaman modal asing, latar belakang berdirinya Ajinomoto

Published
2017-01-06
Abstract Views: 556
PDF Downloads: 336