PERKEMBANGAN WAJIB BELAJAR 9 TAHUN DI INDONESIA PERIODE 1994-2008

  • FERRY FIRMANSYAH

Abstract

Abstrak

Pembangunan ekonomi nasional menuju era industrialisasi sangat memerlukan peran tenaga kerja Indonesia yang memiliki daya saing serta produktivitas yang tinggi. Pendidikan merupakan kunci dalam menciptakan tenaga kerja Indonesia yang lebih produktif. Pemerintah berupaya dalam meningkatkan pendidikan masyarakat melalui program wajib belajar 9 tahun. Masalah dalam penelitian ini adalah (1) apa latar belakang pemerintah mencanangkan program wajib belajar 9 tahun; (2) bagaimana hasil pelaksanaan wajib belajar 9 tahun sampai dengan ketuntasannya berdasarkan pencapaian partisipasi anak sekolah. Tujuan penelitian adalah (1) untuk menjelaskan latar belakang pemerintah mencanangkan program wajib belajar 9 tahun; (2) untuk menganalisis hasil pelaksanaan wajib belajar 9 tahun berdasarkan partisipasi sekolah. Metode penelitian melalui pendekatan deskriptif historis yang terdiri dari beberapa langkah, yaitu heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pendidikan masyarakat dapat ditingkatkan melalui program wajib belajar 9 tahun dalam rangka menuju persaingan industrialisasi. Indikator pencapaiannya dapat dilihat melalui APK SD/MI mencapai 115,51% dan APK SMP/MTs mencapai 98,11% di tahun 2008 sehingga dinyatakan tuntas karena sesuai dengan kriteria Tuntas Paripurna.

 Kata kunci: Wajib Belajar, Produktivitas, Angka Partisipasi Kasar (APK)

Published
2013-05-17
Abstract Views: 404
PDF Downloads: 567