PERKEMBANGAN KERAJINAN TENUN TRADISIONAL DI KELURAHAN BANDAR KIDUL KOTA KEDIRI TAHUN 1966 - 1998

  • MOHAMMAD AJI DWI KURNIAWAN
  • ARTONO

Abstract

AbstrakTenun ikat yang ada di Kota Kediri merupakan tenun ikat yang di wariskan oleh etnis Tionghoa. Pada tahun 1950 etnis Tionghoa di Kediri berdagang dan memperjual belikan kain. Kain tersebut dibuat secara manual dengan memasukkan benang satu demi satu kedalam sebuah alat tenun. Selama proses pembuatan para pedagang tionghoa menggunakan jasa masyarakat Bandar Kidul untuk menajdi pegawainya. Pada saat itu masyarakat Bandar Kidul tergolong masyarakat yang memiliki ekonomi lemah. Ketika peristiwa G30S/PKI tenun ikat milik etnis Tionghoa ditutup dan terpaksa pegawainya di PHK. Namun ketika masuk tahun 1966 masyarkat Bandar Kidul mulai membuka usaha tenun milik sendiri. Dari latar belakng tersebut, permasalahannya yaitu 1) Apa perubahan yang dialami industri tenun ikat Bandar Kidul Kota Kediri tahun 1966 – 1998; 2) Bagaimana dinamika industry tenun ikat Bandar Kidul kota Kediri tahun 1966 – 1998; 3) Bagaimana upaya Industri Tenun Ikat Bandar Kidul untuk bersaing dengan industri tenun mesin. Skripsi ini menggunakan metode penelitian sejarah yaitu: 1) Heuristik melalui observasi, wawancara dan studi kepustakaan; 2) Kritik Sumber; 3) Intepretasi; 4) Historiografi.Berdasarkan hasil penelitian perkembangan tenun ikat di kelurahan Bandar Kidul Kota Kediri tahun 1966 – 1998 dijelaskan bahwa tenun ikat dikelurahan Bandar Kidul mulai dirintis oleh masyarakat Bandar Kidul yaitu pada tahun 1966 karena adanya desakan para masyarakat sekitar untuk membuatkan sarung. Tenun ikat Bandar Kidul juga menagalami kemunduran karena adanya sarung yang dibuat mesin. Perkembangan tenun ikat Bandar Kidul nampak dari beberapa aspek yaitu perkembangan manajemen yang dilihat dari Sumber Daya Manusia, perkembangan produksi yang dilihat dari kualitas dan kuantitas produknya, perkembangan motif dan perkembangan tekonologi yang dilihat dari kualitas manusia untuk merubah teknologi produksinya. Serta dari hasil penelitian tersebut juga akan nampak adanya sebuah upaya dari tenun ikat Bandar Kidul agar tetap eksis.Kata Kunci: Perkembangan, Tenun Ikat, Perubahan, Industri
Published
2018-07-12
Section
Articles
Abstract Views: 165
PDF Downloads: 140