PERKEMBANGAN PERWAKOS (PERSATUAN WARIA KOTA MADYA SURABAYA) PADA TAHUN 1978-1999

  • MOHAMAD HARIS NASUTION
  • WISNU

Abstract

Sebagian dari masyarakat Surabaya terdapat salahsatu kaum yang termarjinalkan dalam masyarakat yakni kaum waria (wanita pria) sebutan lainnya wadam (wanita adam), dan bencong atau banci. Waria merupakan lelaki yang memiliki hasrat seperti perempuan, dalam bahasa pisikologis disebut transeksual atau pinyimpangan seksual yang menganggap diri mereka sebagai seorang perempuan. Seringkali waria melakukan kegiatan prostitusi, sehingga masyarakat terganggu akan perilaku waria tersebut sehingga masyarakat mengnggap waria sebagai salah satu klompok yang menimbulkan keresahan dalam masyarakat. Untuk menanggulangi perilaku negatif itu pada tanggal 13 Nopember 1978 di Surabaya didirikan sebuah organisasi untuk menaungi para waria yakni PERWAKOS (Persatuan Waria Kota Madya Surabaya) yang diketuai oleh Pangky kentut dan disahkan dihadapan notaries M.M Lomanto S.H No 46. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka rumusan masalah penelitian ini sebagai berikut: 1). Bagaimana perkembangan dan latar blakang waria di Surabaya sampai tahun 70-an? 2). Bagaimana perkembangan PERWAKOS (Persatuan Waria Kota Madya Surabaya) tahun 1978-1999? Dan, 3). Bagaimana dampak didirikannya PERWAKOS (Persatuan Waria Kota Madya Surabaya) bagi waria di Surabaya?. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan perkembangan dan latar blakang waria di Surabaya sampai tahun 70-an, untuk, untuk menjelaskan perkembangan PERWAKOS (Persatuan Waria Kota Madya Surabaya) tahun 1978-1999, daan untuk menjelaskan dampak didirikannya PERWAKOS (Persatuan Waria Kota Madya Surabaya) bagi waria di Surabaya. Berdasarkan analisis penelitian penulis, bahwa perkembangan PERWAKOS yang terjadi pada tahun 1978-1999 mengalmi sebuah perkembangan yang cukup pesat. Dimana sebagai organisasi yang menaungi para waria di Surabaya PERWAKOS menjadi organisasi yang berpengaruh baik bagi waria ataupun masyarakat Surabaya. kegiatan banyak dilakukan oleh organisasi dimana tujuannya untuk memberdayakan para waria baik dari segi moral ataupun ekonomi agar tidak melakukan kegiatan prostitusi. Selain untuk memberdayakan para waria juga PERWAKOS sebagai naungan waria di Surabaya mulai memperjuangkan hak-hak para waria sebagaimana manusia yang lain yang mendapat hak mereka sebagai manusia. Dimana perjuangan tersebut juga dilakukan acara Gay Pride sebagai upaya untuk memperjuangkan hakhak homoseksual maupun waria. Kata Kunci: Waria, PERWAKOS, Surabaya, Gay Pride
Published
2018-10-26
Section
Articles
Abstract Views: 168
PDF Downloads: 263