FUNGSI GEDUNG TAMAN BUDAYA JAWA TIMUR SEBAGAI WADAH AKTIVITAS SENI TRADISIONAL JAWA TIMUR TAHUN 1978-1988

  • WIDYA ISWARA RESMAWATI

Abstract

Abstrak

 

Taman Budaya Jawa Timur merupakan gedung balai budaya yang dikenal orang Surabaya sebagai tempat yang identik dengan kesenian tradisional Jawa Timur. Gedung ini mempunyai fungsi sebagai tempat pelaksanaan, pengembangan, apresiasi seni dan budaya Jawa Timur. Kegiatan seni tradisional yang ditampilkan di Taman Budaya merupakan upaya untuk mengembangkan dan melestarikan seni tradisional Jawa Timur sebagai identitas bangsa Indonesia.

Rumusan masalah penelitian ini yaitu 1) Mengapa Gedung Taman Budaya Jawa Timur dijadikan sebagai tempat apresiasi seni masyarakat Jawa Timur tahun 1978-1988?; dan 2) bagaimana perkembangan kegiatan kesenian tradisional Jawa Timur di gedung Taman Budaya Jawa Timur tahun 1978-1988? Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah meliputi tahap heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Lokasi penelitian ini di Taman Budaya Jawa Timur dengan fokus fungsi Taman Budaya sebagai wadah aktivitas seni tradisional tahun 1978-1988.

Penelitian ini menjelaskan latar belakang Taman Budaya sebagai tempat apresiasi seni masyarakat Jawa Timur. Sejak tahun 1973 gedung Taman Budaya berubah menjadi Gedung Pusat Kebudayaan Jawa Timur sesuai surat keputusan gubernur kepala daerah propinsi Jawa Timur Nomor Hk/495/125/Sk. Melalui SK tahun 1975, Taman Budaya Jawa Timur memiliki tanggung jawab mengembangkan kesenian tradisional Jawa Timur dan berdasarkan Kepmendikbud No. 0276/0/1978 ditetapkan bahwa Taman Budaya adalah UPT di bidang kebudayaan dalam lingkungan Depdikbud yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Dirjen Kebudayaan.

Perkembangan aktivitas seni tradisional tahun 1978-1988 dibagi dalam 3  periode kegiatan. Periode 1978-1982 didominasi pada seni tradisional tari Remo. Tahun 1982-1986 didominasi pada kegiatan pagelaran wayang, lomba dalang, seni musik kolintang dan keroncong. Tahun 1986-1988 didominasi pada kegiatan pagelaran wayang dan dalang, serta pengembangan seni tradisional Jawa Timur.

Aktivitas seni tradisional Taman Budaya mendapat respon cukup baik dari masyarakat terhadap berbagai acara di Taman Budaya. Fungsi Taman Budaya dapat dilihat dari implementasi kegiatan seni tradisional yang dilakukan di Taman Budaya Jawa Timur. Fungsi Taman Budaya sebagai rekreasi sehat bagi masyarakat, pagelaran, pameran, pekan seni, ceramah; melaksanakan usaha penggalian dan peningkatan mutu seni; melaksanakan dokumentasi data kebudayaan.

 

Kata kunci: gedung Taman Budaya, wadah aktivitas seni tradisional

Published
2014-08-14
Abstract Views: 218
PDF Downloads: 100