PENERAPAN MODEL LATIHAN YOJU BERBASIS PLYOMETRIC TERHADAP DAYA LEDAK TENDANGAN ATLET JUJITSU KOTA SURABAYA KATEGORI KOMITE

Abstract

Penelitian ini didasari akan belum terpenuhinya target medali KONI kota Surabaya dikarenakan point menyerang dengan tendangan tidak maksimal saat bertanding atau ragu-ragunya atlet jujitsu putra dan putri untuk mengeluarkan perfomanya khususnya di teknik tendangan dengan baik. Penelitian ini bertujuan  untuk membantu meningkatkan performa atlet jujitsu khususnya dalam daya ledak  pada teknik tendangan. Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eskperimen semu yang menerapkan program latihan plyometric yang telah disusun. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan tes dan pengukuran pada data tes awal dan data tes akhir mengenai performa tendangan atlet. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah Terjadinya peningkatan hasil tendangan sabit atlet jujitsu putra Kota Surabaya kategori komite Hasil rata-rata penilaian tes tendangan sabit kaki kanan di awal tes adalah 69.40 menjadi 76.60 pada post-test juga hasil rata-rata penilaian tes tendangan tendangan sabit kaki kiri di awal tes adalah 69.80 menjadi 76.00 pada post-test. Selain itu dilakukannya tes untuk mengetahui daya ledak atau power atlet jujitsu Kota Surabaya kategori komite dengan menggunakan tes vertical jump dan standing long jump. Pada hasil rata-rata penilaian vertical jump di awal tes adalah 47.00 menjadi 50.30 pada akhir tes, serta hasil rata-rata penilaian standing long jump di awal tes adalah 222.90 menjadi 236.90 pada akhir tes.