PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES DIAGNOSTIK THREE-TIER BERBASIS WEB UNTUK MENGIDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA KELAS X PADA MATERI REAKSI REDOKS
DOI:
https://doi.org/10.26740/ujced.v12n3.p189-199Keywords:
Three-tier, R&D, Miskonsepsi, Reaksi RedoksAbstract
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan instrumen tes diagnostik tiga tingkat berbasis web sebagai instrumen lanjutan untuk mengidentifikasi miskonsepsi siswa dalam materi reaksi redoks. Proses pengembangan dievaluasi berdasarkan kriteria validitas, kepraktisan, dan keefektifan. Metode research and development (R&D) diterapkan dengan menggunakan model ADDIE. Uji coba terbatas dilakukan dengan 15 siswa dari Madrasah Aliyah Al Fatich Surabaya. Hasil penelitian ini mengkonfirmasi instrumen tes diagnostik tiga tingkat berbasis web sebagai alat yang layak dan sesuai untuk mengidentifikasi miskonsepsi siswa pada materi reaksi redoks. Hal ini didukung oleh nilai rata[1]rata validitas yang sangat memuaskan, yaitu 96.5 % untuk validitas isi dan 97.2% untuk validitas konstruk, yang menempatkan instrumen ini dalam kategori sangat valid. Kepraktisan instrumen dinilai melalui kuesioner siswa, menghasilkan nilai rata-rata yaitu 87.9%, yang menunjukkan bahwa instrumen sangat praktis. Dalam hal efektivitas, diperoleh nilai rata-rata 91.7% untuk perubahan yang terlihat dalam tingkat perubahan pemahaman konseptual, sehingga termasuk dalam kategori sangat efektif.
Downloads
References
Abidin, Y., Mulyati, T. and Yunansah, H., 2021. Pembelajaran literasi: Strategi meningkatkan kemampuan literasi matematika, sains, membaca, dan menulis. Jakarta:Bumi Aksara.
Harja. 2012. Pemahaman Konsep Matematis. Prosiding Seminar Nasional FKIP Universitas Sriwijaya, Sriwijaya.
Setiawan, D., Cahyono, E., & Kurniawan, C. 2017. Identifikasi dan analisis miskonsepsi pada materi ikatan kimia menggunakan instrumen tes diagnostik three-tier. Journal of Innovative Science Education, Vol.6, No 2, pp. 197- 204.
Mentari, L., Suardana, I. N., Subagia, I. W. 2014. Analisis miskonsepsi siswa sma pada pembelajaran kimia untuk materi larutan penyangga. E-Journal Kimia Visvitalis, Vol 2, No 1, pp. 76-87.
Fitriana, R, Winarni, S, Sulastri & Nazar, M. 2010. Identifikasi miskonsepsi siswa sma pada konsep faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. Jurnal Pendidikan Kimia, Vol 2, No. 1.
Yuniasri, D. 2013. Identifikasi miskonsepsi siswa kelas XI di SMA negeri 1 singaraja dan SMA negeri bali mandara pada materi struktur atom dan ikatan kimia. Jurnal Pendidikan Kimia, Vol 2, No 1.
Putranto, A., Langitasari, I., & Nursa, E. 2020. Pengembangan instrumen three tier test pada konsep atom, ion, dan molekul development of the three tier test instrument on the concepts of. Jurnal Zarah, Vol. 8, No 1, pp. 1–6.
Didik, L. A., Wahyudi, M., & Kafrawi, M.2 020. Identifikasi miskonsepsi dan tingkat pemahaman mahasiswa tadris fisika pada materi listrik dinamis menggunakan 3-tier diagnostic test. Journal of Natural Science and Integration,Vol 3, No 2, pp. 128–137. https://doi.org/10.24014/jnsi.v3i2.9911.
Pabuçcu, A., & Geban, O. 2012. Students’ Conceptual Level of Understanding on Chemical Bonding. Journal of Education Sciences. H.U. Eğitim Fakültesi Dergisi, Vol 4 No 3, pp. 563-580.
Hidayati, U.N., Sumarti, S.S., & Nuryanto. 2019. Desain instrumen tes three tier multiple choice untuk analisis pemahaman konsep siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, Vol 13 No 2, pp 2425-2436.
Mutlu, A., & Burcin A.S. 2015. Development of a two- tier diagnostic test to assess Undergraduates’ understanding of some chemistry concepts. Procedia - Social and Behavioral Sciences, Vol 174, pp. 629–635.
Dindar, A.C., & Geban, O. 2011. Development of a three-tier test to assess high school students’ understanding of acids and bases. Procedia Social and Behavioral Sciences,Vol 15, pp 600–604.
Caleon, I., & Subramaniam, R. 2010. Development and application of a three-tier diagnostic test to assess secondary students’ understanding of waves. International Journal of Science Education, Vol 32, No 7, pp. 939– 961. 14.
Pesman, H. & Eryilmaz, A. 2010. Development of a three-tier test to assess misconceptions about simple electric circuits. The Journal of Educational Research,Vol 103, pp 208-222.
Perwitasari, A.D. 2015. Pengembangan Tes diagnostik berbasis web pada materi termodinamika untuk mengidentifikasi tingkat pemahaman konsep siswa. Jurnal Pendidikan Fisika,Vol 2, No 1.
Dewi S.A., Susilaningsih, E., & Sulistyaningsih, T. 2018. Analisis pemahaman konsep melalui tes diagnostik model two-tier pada materi asam-basa. Jurnal Kimia Dan Pendidikan Kimia,Vol 3, No 3, pp 160-170.
Tegeh, I.M., Jampel, I.N. and Pudjawan, K., 2015. Pengembangan buku ajar model penelitian pengembangan dengan model ADDIE. In Seminar Nasional Riset Inovatif IV, Vol. 208, pp. 208-216.
Riduwan. 2015. Skala Pengukuran Variabel - Variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Arikunto, S. 2019. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Widoyoko, S & Eko Putro. 2009. Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Hake, R. R. 1999. Analyzing Change/Gain Scores. USA: Dept of Physics Indiana University.
Gilbert, J.K., de Jong, O., Justi, R., Treagust, D.F. and Van Driel, J.H. eds., 2003. Chemical education: Towards research-based practice, Vol. 17. Belanda:Springer Science & Business Media.
Amir, R., & Tamir, R. 1994. In-depth analysis of misconceptions as a basis for developing research-based remedial instruction: The case of photosynthesis. Journal of Research in Science Teaching,Vol 31, No 6, pp. 641-659.
DeVellis, R.F. and Thorpe, C.T., 2021. Scale development: Theory and applications. USA:Sage publications.
Samiyanto, S., Muhibbin, A. and Haryanto, S., 2023. Pengembangan Sistem TIK pada Proses Pembelajaran Berbasis Merdeka Belajar dalam Meningkatkan Kualitas Laporan Hasil Belajar Siswa. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Vol 6, No 3, pp. 1838-1842.
Melati, E., Fayola, A.D., Hita, I.P.A.D., Saputra, A.M.A., Zamzami, Z. & Ninasari, A., 2023. Pemanfaatan Animasi sebagai Media Pembelajaran Berbasis Teknologi untuk Meningkatkan Motivasi Belajar. Journal on Education, Vol 6, No 1, pp.732-741.
Dumgair, I.E.S., 2013. Pengembangan Media Pembelajaran Kimai dengan Materi Pokok Karbohidrat Berbasis Website sebagai Sumber Belajar Mandiri untuk Siswa SMA. MA. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Warju, W., Ariyanto, S.R., Soeryanto, S. and Trisna, R.A., 2020. Analisis kualitas butir soal tipe HOTS pada kompetensi sistem REM di sekolah menengah kejuruan. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, Vol 17 No 1, pp.95-104.
Wahyuni, A.S. & Dewi, A.O., 2019. Persepsi Pemustaka Terhadap Desain Antarmuka Pengguna (User interface) Aplikasi Perpustakaan Digital “iJogja” Berbasis Android. Jurnal Ilmu Perpustakaan, Vol 7, No 1, pp. 21.
Zainab. 2021. Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam Berbasis Digital. Bantul: CV Lintas Nalar.
Febriani, N. & Dewi, W.W.A., 2019. Perilaku konsumen di era digital: Beserta studi kasus. Malang: Universitas Brawijaya Press.
Sahi, A., 2020. Aplikasi Test Potensi akademik seleksi saringan masuk LP3I berbasis web online menggunakan framework codeigniter. Tematik,Vol 7, No 1, pp. 120-129.
Abbas, M.L.H., 2020. Pengembangan Computer Based Diagnostic Test Misconception Mahasiswa pada Materi Suhu dan Kalor. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK), Vol 6, No 1, pp. 12-24.
Annisak, W. and Pathoni, H., 2017. Desain Pengemasan Test Diagnostik Miskonsepsi Berbasis CBT (Computer Based Test). Edufisika: Jurnal Pendidikan Fisika, Vol 2, No 1, pp. 1-12.
Khairaty, N.I., Taiyeb, A.M. and Hartati, H., 2018. Identifikasi miskonsepsi siswa pada materi sistem peredaran darah dengan menggunakan three-tier test di kelas XI IPA 1 SMA Negeri 1 Bontonompo. Jurnal Nalar Pendidikan, Vol 6, No 1, pp.7-13.

