PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN DENGAN PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS PENDEKATAN TPACK DI KELAS VII C SMP NEGERI 12 KOTA MADIUN TAHUN AJARAN 2024/2025
DOI:
https://doi.org/10.26740/kmkn.v12n3.p442-452Kata Kunci:
Berpikir kritis, Problem Base Learning (PBL), Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK)Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik melalui pendekatan pembelajaran TPACK (Technological, Pedagogical, and Content Knowledge) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah (PBL). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan melalui 2 (dua) siklus. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VII-C yang berjumlah 38 peserta didik. Pengumpulan data melalui teknik tes dan observasi. Analisis data kuantitatif digunakan untuk menganalisis peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model Problem Based Learning (PBL) dengan pendekatan pembelajaran TPACK dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas VII-C SMP Negeri 12 Kota Madiun pada tahun pelajaran 2024/2025.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian

