DAMPAK KECENDERUNGAN POLA ASUH ORANGTUA TERHADAP PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK ASD (AUTISTIC SPECTRUM DISORDER) TINGKAT SEKOLAH DASAR

  • RANI WAHYU SAFITRI
  • YULIYATI

Abstract

Orangtua memiliki kewajiban untuk mendidik, memelihara, serta mensejahterakan anaknya. Dalam hal ini, orangtua memiliki kendali besar dalam memainkan peran penting dalam membantu perkembangan sosial anak dengan lingkungannya dan memulai dengan kontak antara anak dengan teman bermain yang potensial. Pengasuhan/pola asuh orangtua juga dapat membentuk tingkah laku anak di lingkungan sosialnya. Perkembangan sosial pada anak-anak tumbuh dan berkembang dari hubungan yang terjalin erat antara mereka dengan orangtua, pengasuh, atau keluarga lainnya.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pola asuh orangtua, hambatan yang dihadapi orangtua dalam menerapkan pola asuh orangtua, dan solusi yang dilakukan orangtua untuk mengatasi hambatan dalam pelaksanaan pola asuh orangtua serta dampaknya terhadap perkembangan psikososial anak ASD (Autistic Spectrum Disorder). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam pengumpulan data, penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan yang menjadi subjeknya adalah 5 orangtua, 2 pengasuh selain orangtua, dan 5 anak ASD (Autistic Spectrum Disorder). Dan teknik analisis data yang digunakan adalah melalui tahapan kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 5 dari 7 orangtua/pengasuh yang memiliki anak ASD (Autistic Spectrum Disorder) di SLB Harmoni Sidoarjo menggunakan pola asuh Authoritative sebagai pola asuh primer dan pola asuh Authoritarian sebagai pola asuh sekunder. Dan dalam perkembangan psikososial anak ASD (Autistic Spectrum Disorder), sebanyak 20% anak baik, 40% anak cukup baik, dan 40% anak sisanya masih kurang dalam perkembangan psikososialnya..

Hambatan dalam menerapkan pola asuh orangtua kepada anak ASD (Autistic Spectrum Disorder), terletak pada orangtua dan anak. Sehingga dapat dikatakan bahwa pengasuhan/pola asuh orangtua tidak menjadi satu-satunya faktor dalam perkembangan psikososial anak ASD (Autistic Spectrum Disorder), meskipun pengasuhan/pola asuh orangtua menjadi peran pentingdan faktor utama dalam mengembangkan psikososial anak ASD (Autistic Spectrum Disorder).

Solusi yang dilakukan oleh orangtua/pengasuh adalah dengan memberikan toleransi pada anak, memenuhi kebutuhan anak, serta memantau perkembangan anak.

Kata Kunci: Pola Asuh Orangtua, Perkembangan Psikososial, Anak ASD (Autistic Spectrum Disorder)



Parents had obligation to educate, to keep, and to give welfare their children. In this case, the parents had big reins in playing the important role to help the children’s social development with their environment and began with the contact between the children and their potential playmate. Parenting or parents’ nursing pattern could also form the children’s act in their social environment. The children’s social development grew and developed from tightly intertwined relationships between the children and parents, caretakers, or other families.

This research had purpose to describe the implementation of parents’ nursing pattern, to describe the hindrance faced by the parents in applying the nursing pattern, and to describe the solution which had ever been done by the parents to solve the hindrance in implementing the parents’ nursing pattern and the impact toward the development of ASD (Autistic Spectrum Disorder) children’s psychosocial. This research used descriptive research kind with qualitative approach. In collecting data, this research used interview technique, observation, and documentation. The subjects of this research were five parents, two caretakers except parents, and five ASD (Autistic Spectrum Disorder) children and the technique of data analysis used was through the steps of condensation data, presentation data, and taking conclusion.

The research result indicated that there were five of seven parents / caretakers who had ASD (Autistic Spectrum Disorder) children in SLB Harmoni Sidoarjo using authoritative nursing pattern as the primary nursing pattern and authoritarian nursing pattern as the secondary nursing pattern. And, in the development of ASD (Autistic Spectrum Disorder) children’s psychosocial, there were 20% good children, 40% good enough children, and 40% rest children who were still less in their psychosocial development.

The hindrance in applying the parents’ nursing pattern to ASD (Autistic Spectrum Disorder) children was to the parents and the children so that it could be stated that the parenting / parents’ nursing pattern did not become the only one factor in the psychosocial development of ASD (Autistic Spectrum Disorder) children although parenting / parents’ nursing pattern became the important role and the main factor in developing the psychosocial of ASD (Autistic Spectrum Disorder) children.

The solutions done by the parents / caretakers were to give tolerance to the children, to fill the children’s needs, and to monitor the children’s development.

Keywords: Parents’ nursing pattern, psychosocial development, ASD (Autistic Spectrum Disorder) children.





Published
2018-07-30
Section
Articles
Abstract Views: 93
PDF Downloads: 75