METODE RESITASI TERHADAP KETERAMPLAN HIDUP VOKASIONAL ANAK TUNANETRA

  • LUPITA NADILARIZKY SUBYANTORO PUTRI
  • MURTADLO

Abstract

Abstrak. Anak tunanetra di SMPLB-A YPAB memiliki permasalahan dalam penglihatan yang mempengaruhi ketrampilan hidup mereka. Padahal anak tunanetra masih memiliki potensi untuk dikembangkan keterampilan hidup vokasionalnya. Untuk mengembangkan keterampilan hidup vokasional anak tunanetra diperlukan suatu metode pembelajaran. Metode pembelajaran yang digunakan untuk mengembangkan kemampuan vokasional anak tunanetra dalam penelitian ini adalah metode resitasi. Dengan melaksanakan metode pembelajaran resitasi, anak tunanetra dapat meraih keberhasilan dalam belajar, dikarenakan anak aktif dalam belajar baik di sekolah maupun di rumah dan anak juga dapat mengembangkan daya berpikirnya sendiri, daya inisiatif, daya kreatif, tanggungjawab dan melatih berdiri sendiri sehingga mempu untuk mempertanggungjawabkan tugas kepada guru.

Penelitian ini menggunakan pendekatan peneliti kuantitatif jenis pre eksperimental dengan menggunakan “one group pretest – posttest design”. Pemilihan jenis penelitian ini bertujuan karena penulis ingin menguji ada tidaknya pengaruh metode pembelajaran resitasi terhadap ketrampilan hidup vokasional anak tunanetra. Penelitian ini dilakukan sebanyak 7 kali pertemuan denagn rincian 1 kali pretest, 5 kali perlakuan, dan 1 kali postest. Sampel penelitian merupakan anak tunanetra kelas IX. Target penelitian adalah kemampuan anak tunanetra dalam hal vokasional khususnya membuat donat. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data mengenai pengaruh metode pembelajaran resitasi terhadap ketrampilan hidup vokasional anak tunanetra di SMPLB-A YPAB Surabaya, dengan hasil perhitungan dengan nilai krisis α = 5% (1,96). Merupakan kenyataan bahwa nilai yang diperoleh dalam hitungan Zh = 2,05 adalah lebih besar daripada nilai kritis Z = 5% Ha diterima. Apabila Ha diterima maka ada pengaruh pada metode resitasi terhadap keterampilan hidup vokasional anak tunanetra (membuat donat) sehingga dapat disimpulkan bahwa metode resitasi berpengaruh terhadap ketrampilan hidup vokasional anak tunanetra. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan nilai rata-rata pada anak tunannetra sebelum diberikan perlakuan menggunakan metode resitasi yaitu 37,7 dan setelah diberikan perlakuan menggunakan metode resitasi yaitu 82,7 yang dapat diartikan bahwa ada pengaruh yang signifikan penggunaan metode pembelajaran resitasi terhadap ketrampilan hidup vokasional anak tunanetra di SMPLB-A YPAB Surabaya.

Kata Kunci : Metode Resitasi, Tunanetra, Keterampilan Hidup Vokasional, Membuat Donat.

Published
2019-06-10
Section
Articles
Abstract Views: 56
PDF Downloads: 229