IMPLEMENTASI METODE BERCERITA PADA PEMBELAJARAN KOMUNIKASI EKSPRESIF ANAK SPEKTRUM AUTIS

  • ISLAH ISROFANA FITRIAH
  • FEBRITA ARDIANINGSIH

Abstract

Abstrak. Penelitian ini membahas karakteristik anak dengan spektrum autis salah satunya memiliki hambatan komunikasi. Sedang komunikasi adalah hal penting yang digunakan untuk menyampaikan keingingan, ide, dan lainnya maka dari itu butuh mengembangkan kemampuan ekspresifnya untuk berkomunikasi dengan orang lain. Berdasarkan hasil observasi di SD Kristen Peristera anak-anak dengan spektrum autisnya membutuhkan pembelajaran kemampuan komunikasi ekspresif melalui metode bercerita. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan bercerita di SD Kristen Peristera.

Penelitian ini menggunakan metode peneitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah kondensasi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi data. Subjek penelitian ini sejumlah 8 orang yaitu kepala sekolah, guru kelas, guru BP, dan 4 anak dengan spektrum autis. Hasil penelitian dapat disimpulalkan bahwa: 1) Pelaksanaan kegiatan bercerita telah terlaksana dengan cukup baik, namun butuh ditingkatkan untuk pada tahap persiapan dan perlu dimodifikasi pengkondisian lingkungan saat kegiatan bercerita agar tidak membosankan, serta teknik dan media yang digunakan perlu diperbarui agar lebih menarik perhatian anak. 2) Kendala saat kegiatan bercerita yaitu minimnya jumlah media yang ada, serta pengaturan tempat duduk anak. 3) Solusi yang diambil untuk mengatasi kendala yang ada yaitu mencampur teknik bercerita, memaksimalkan dengan teknik dramatisasi agar anak tertarik dan memahami isi cerita serta bercerita bergiliran.

Kata kunci: metode bercerita, komunikasi ekspresif, anak dengan spektrum autis

Published
2020-01-21
Section
Articles
Abstract Views: 56
PDF Downloads: 133