PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE TERHADAP KEMAMPUAN MERAWAT DIRI MENGGOSOK GIGI DISABILITAS INTELEKTUAL
Abstract
Menggosok gigi bagi disabilitas intelektual merupakan aspek krusial dalam merawat diri. Karena
keterbatasan inteletual, peserta didik membutuhkan model pembelajaran yang lebih spesifik dan
berulang untuk memahami dan melaksanakan rutinitas kebersihan gigi dengan benar. Model
pembelajaran picture and picture memiliki manfaat dalam meningkatkan kemampuan menggosok
gigi disabilitas intelektual melalui pemanfaatan visualisasi, motivasi, dan dukungan perkembangan
peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh model pembelajaran
picture and picture dengan bantuan praktik terhadap kemampuan menggosok gigi peserta didik
disabilitas intelektual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian
pre-experimental, dan desain penelitian one-grup pre-test post-test design. Subjek penelitian terdiri
dari peserta didik SDLB Bina Bangsa. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes dan
obsrvasi sebagai data pelengkap pendukung. Teknik analisis data menggunakan statistik non
parametrik dengan uji wilcoxon. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan thitung = -2,201 lebih
besar dari nilai ttabel dengan nilai krisis 5%= 1,96. Implikasi hasil penelitian ini dapat membantu
guru dan spesialis pendidikan dalam merancang program pembelajaran yang efektif untuk peserta
didik disabilitas lainnya, sehingga peserta didik dapat meningkatkan kemandirian dalam menjaga
kebersihan gigi dan mulut. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa model pembelajaran
picture and picture memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan menggosok gigi
disabilitas intelektual di SLB Bina Bangsa Sidoarjo.
Kata Kunci: Picture, Menggosok Gigi, Disabilitas intelektual
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section

