PENGARUH PENGGUNAAN METODE ROLE PLAY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN INTERAKSI SOSIAL PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB NEGERI GEDANGAN

Abstract

Abstrak

Interaksi sosial merupakan kemampuan penting yang mendukung perkembangan kognitif dan emosional individu, khususnya pada anak tunagrahita ringan yang sering mengalami hambatan dalam membangun hubungan sosial yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh penggunaan metode role play terhadap peningkatan kemampuan interaksi sosial pada peserta didik tunagrahita ringan di SLB Negeri Gedangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain pra-eksperimen tipe one-group pretest-posttest design, melibatkan enam peserta didik tunagrahita ringan. Instrumen yang digunakan berupa tes observasi perilaku sosial. Analisis data dilakukan menggunakan uji wilcoxon dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rata-rata nilai dari 37,85 sebelum perlakuan menjadi 79,9 setelah perlakuan. Uji statistik wilcoxon menunjukkan nilai Asymp.Sig (2-tailed) sebesar 0,026 < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa metode role play berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan interaksi sosial anak tunagrahita ringan. Implikasi hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode role play merupakan strategi pembelajaran yang efektif untuk menstimulasi kemampuan sosial, meningkatkan kepercayaan diri, serta memperkuat partisipasi anak dalam kegiatan sosial di lingkungan sekolah.

Kata Kunci: role play, interaksi sosial, tunagrahita ringan

Abstract

Social interaction is a crucial skill that supports the cognitive and emotional development of individuals, especially for children with mild intellectual disabilities who often face challenges in establishing effective social relationships. This study aims to determine the effect of using the role play method on improving social interaction skills among students with mild intellectual disabilities at SLB Negeri Gedangan. The research employed a quantitative approach with a pre-experimental design, specifically a one-grou pretest-posttest design, involving six students with mild intellectual disabilities. The instrument used was an observation-based social behavior assessment. Data were analyzed using the Wilcoxon signed-rank test with a significance level of 0.05. The results showed an increase in the average score from 37.85 beforet treatment to 79.9 after treatment. The Wilcoxon test result revealed an Asymp. Sig (2-tailed) value of 0.027, which is less than 0.05. These findings indicate that the role play method has a significant effect on improving the social interaction skills of students with mild intellectual disabilities. The implications of the results of this study indicate that the role play method is an effective learning strategy to stimulate social skills, increase self-confidence, and strengthen children's participation in social activities in the school environment.

Keywords: role play, social interaction, mild intellectual disabilities