PENGGUNAAN MODEL TANDUR UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA SISWA KELAS II SDN SIDOMULYO II

  • Eti Titis larasayu

Abstract

Abstrak: Penelitian ini berangkat dari observasi awal mengenai penerapan berbicara bahasa Jawa yang belum sepenuhnya dilaksanakan dalam pembelajaran bahasa Jawa, karena dalam  proses belajar mengajar guru masih menggunakan bahasa Indonesia sebagai pengantar pembelajaran bahasa Jawa. Siswa kurang menguasai penggunaan bahasa  Jawa dalam penerapan berbicara di sekolah maupun dalam kehidupan sehari-hari karena kurangnya minat, motivasi dan kemampuan berbicara bahasa Jawa. Tujuan Penelitian ini adalah : (1) Mendeskripsikan langkah-langkah penggunaan model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (2) Mendeskripsikan hasil belajar siswa setelah model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (3) Mendeskripsikan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran menggunakan model TANDUR untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mendapatkan data dan analisisnya melalui kajian-kajian reflektif dan kolaboratif. Pengembangan program didasarkan pada data-data dan informasi dari siswa dan guru.Penggunaan model TANDUR dilakukan melalui PTK untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa. Penelitian ini dilakukan di SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo melalui 2 siklus. Dari hasil pelaksanaan PTK menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan (berarti). Hal ini dapat dilihat dari aktivitas siswa yang baik dalam pembelajaran dan guru telah menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa. Hasil pengamatan aktivitas guru dalam dua siklus mengalami peningkatan dari 78% pada siklus I  menjadi 88% pada siklus II. Hasil pengamatan aktivitas siswa dalam dua siklus mengalami peningkatan dari 73% pada siklus I  menjadi 83% pada siklus II. Serta terjadi peningkatan rata-rata dari hasil belajar siswa yakni dari sebelum penelitian sebesar 64,8 menjadi 76 pada siklus I dan 80, 6 pada siklus II. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan model TANDUR dapat meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa siswa kelas II SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo.

Kata Kunci: model TANDUR, keterampilan berbicara, bahasa Jawa.

 

 

Abstract: This study departs from the initial observations regarding the implementation of the Java language that speaks not been fully implemented in Java language learning, because the learning process of teachers still use Indonesian as an introduction to the Java language learning. Students didn’t master the use of the Java language in the application of talking in school and in everyday life due to lack of interest, motivation and ability to speak the language Java. The purpose of this study is: (1) Describe the steps to increase the use of TANDUR models of Java language speaking skills second grade students of SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (2) Describe the student learning outcomes after TANDUR models to improve students' speaking skills Java language second grade students of SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo, (3) to describe the obstacles encountered in the implementation of a model of learning using grafts to improve students' speaking skills Java language second grade of SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo. This study used a qualitative descriptive approach to obtain the data and analysis through studies reflective and collaborative. Development programs are based on data and information from students and teacher.Implementation of TANDUR models performed through Classroom Active Reseach models to improve the skills of the Java language speaking students. This research was conducted in SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo through 2 cycles. From the results of the implementation of Classroom Active Reseach showed a significant effect. It can be seen from the student activity in both the learning and the teacher has created a learning environment that is fun for students. The observation of teacher activities in two cycles increased from 78% in the first cycle to 88% in the second cycle. The observation of student activities in the two cycles increased from 73% in the first cycle to 83% in the second cycle. As well as an increase in the average of the student learning outcomes of prior studies of 64.8 to 76 in the first cycle and 80,6 in the second cycle. From the research it can be concluded that the implementation of TANDUR model can improve students' speaking skills Java language second grade  SDN Sidomulyo II Krian Sidoarjo.

Keywords: TANDUR models , speaking skills, Java language.

Author Biography

Eti Titis larasayu
Jurusan S1-PGSD FIP Unesa
Published
2014-07-01
Abstract Views: 191
PDF Downloads: 296