SEMANGGI SUROBOYO DESA KENDUNG BENOWO-SURABAYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BERBASIS ETNOPEDAGOGI DI SEKOLAH DASAR

  • FIRDA KURNIAWATI
  • GANES GUNANSYAH

Abstract

ABSTRAK

SEMANGGI SUROBOYO DESA KENDUNG BENOWO-SURABAYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR BERBASIS ETNOPEDAGOGI DI SEKOLAH DASAR

Nama : Firda Kurniawati

NIM : 15010644025

Program Studi : S-1

Jurusan : Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas : Fakultas Ilmu Pendidikan

Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya

Pembimbing : Ganes Gunansyah, M.Pd.

Tahun : 2019

Semanggi suroboyo adalah salah satu kearifan lokal yang dikenal sebagai Ikon makanan khas kota Surabaya. Bahkan kuliner satu ini juga ada lagunya: Semanggi suroboyo. Lagu yang memiliki genre keroncong ini begitu populer pada tahun 1950-an. Namun dengan menjamurnya suguhan kuliner asing saat ini, membuat popularitas makanan tradisional ini tergeser dan membuat masyarakat “lupa” untuk melestarikan makanan tradisional khas daerahnya. Nyatanya, semanggi memiliki nilai kebudayaan yang harus dilestarikan, terutama pada lembaga formal seperti sekolah. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 79 Tahun 2014 yang berisi tentang pengembangan pendidikan berbasis keunggulan lokal yang harus mengandung muatan pendidikan. Etnopedagogi adalah pendidikan yang mempelajari tentang budaya yang di dalamnya mencakup berbagai bidang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui muatan materiyang terkandung dalam semanggi suroboyo sebagai sumber belajar berbasis etnopedagogi di sekolah dasar dan mengetahui bagaimana integrasi muatan materi etnopedagogi ke dalam pembelajaran terpadu di sekolah dasar yang sesuai Kurikulum 2013.

Jenis penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yaitu dengan memaparkan hasil penelitian dengan sistematis. Metode yang digunakan adalah etnografi, yang dalam penelitiannya mencakup tempat, aktor, dan kegiatan yang berkaitan dengan semanggi suroboyo di Desa Kendung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan kajian dokumentasi.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa semanggi suroboyo memuat beberapa aspek seperti Matematika, IPA, IPS, PPKn, Bahasa Indonesia, dan SBdP. Temuan materi tersebut kemudian diintegrasikan dengan pembelajaran yang dapat diterapkan di sekolah dasar berdasarkan kompetensi dasar yang ada dan dapat dikembangkan menjadi beberapa model pembelajaran sesuai Kurikulum 2013 yaitu Webbed, Connected dan Integrated.

Kata kunci : Etnopedagogi, Semanggi suroboyo, Sumber Belajar






Published
2019-06-19
Section
Articles
Abstract Views: 510
PDF Downloads: 1292