PENGEMBANGAN KOMIK DIGITAL PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA MATERI "PERSATUAN DAN KESATUAN DI WILAYAH KABUPATEN DAN KOTA" KELAS V SEKOLAH DASAR

Authors

  • Luciari Budi Silvian Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk merancang komik digital sebagai sarana pembelajaran yang dapat mendukung peserta didik dalam memahami dan meningkatkan ketertarikan mereka terhadap pelajaran Pendidikan Pancasila di tingkat sekolah dasar. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini ialah Research and Development dengan memakai model pengembangan ADDIE. Instrumen pengumpulan data mencakup lembar validasi dari ahli materi dan media untuk menilai kelayakan media, angket respon pengguna untuk menilai tingkat kepraktisan media, serta lembar pre-test dan post-test untuk mengevaluasi efektivitas media. Validasi dari ahli materi menghasilkan skor 70,9%, yang tergolong dalam kategori 'Valid', dan validasi dari ahli media mencapai 90% dengan kategori 'Sangat Valid'. Angket respon pengguna menunjukkan 92,5% peserta didik menilai media ini 'Sangat Praktis', dan guru memberikan penilaian 'Sangat Praktis' dengan skor 100%. Hasil uji pre-test dan post-test yang dilakukan pada peserta didik kelas V SD Negeri Sambibulu Taman, 93,3% peserta didik mencapai ketuntasan belajar, yang menunjukkan bahwa hampir seluruhnya telah memenuhi KKM. Analisis N-Gain juga mengindikasikan adanya peningkatan “sedang” dengan nilai 0,69. Kedua hasil tersebut membuktikan bahwa media komik “Efektif” digunakan dalam pembelajaran. Berdasarkan temuan penelitian ini, komik digital sebagai media pembelajaran untuk topik persatuan dan kesatuan di kelas V sekolah dasar dinyatakan layak diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar.

Kata Kunci: Pengembangan media, Komik Digital, Pendidikan Pancasila.

  

Abstract

This study aims to design digital comics as a learning tool that can support students in understanding and increasing their interest in Pancasila Education at the elementary school level. The method used in this research is Research and Development (R&D) with the ADDIE development model. Data collection instruments include validation sheets from subject matter and media experts to assess the feasibility of the media, user response questionnaires to assess the practicality of the media, and pre-test and post-test sheets to evaluate the effectiveness of the media. Validation by subject matter experts resulted in a score of 70.9%, which is categorized as 'Valid,' while media expert validation reached 90%, categorized as 'Very Valid.' User response questionnaires showed that 92.5% of students rated the media as 'Very Practical,' and teachers gave a 'Very Practical' rating with a score of 100%. The results of the pre-test and post-test conducted with fifth-grade students at SD Negeri Sambibulu Taman showed that 93.3% of students achieved learning completeness, indicating that nearly all of them met the Minimum Completion Criteria (KKM). N-Gain analysis also indicated a moderate improvement with a score of 0.69. These results prove that the comic media is 'Effective' for use in learning. Based on the findings of this study, digital comics as a learning medium for the topic of unity and integrity in fifth-grade elementary school are deemed appropriate for implementation in teaching and learning activities.

Keywords: Media development, Digital Comics, Pancasila Education

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-12

Issue

Section

Articles
Abstract views: 125 , PDF Downloads: 182