Pengembangan e-modul berbasis etnosains Pada materi energi dan perubahannya untuk Meningkatkan keterampilan proses sains di Kelas iv sd

Abstract

Berdasarkan studi pendahuluan diperlukan bahan ajar yang
kontekstual, inovatif, berbasis budaya lokal dan meningkatkan
keterampilan proses sains. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan
untuk mengetahui kevalidan, kepraktisan dan keefektifan e-modul
berbasis etnosains pada materi energi dan perubahannya untuk
meningkatkan keterampilan proses sains di kelas IV SDN
Brumbungan Lor. Etnosains yang dipilih adalah petik laut dengan
menghubungkan dalam materi energi dan perubahannya. Metode
penelitian yang digunakan adalah R&D dengan model ADDIE yaitu
Analisis (analysis), Perancangan (design), Pengembangan
(development), Implementasi (Implementation), dan Evaluasi
(evaluation). Penelitian dilakukan pada 15 siswa kelas IV SDN
Brumbungan Lor dengan menggunakan metode one group pretest-
posttest design berupa test awal dan test akhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Hasil validitas produk dari ahli materi 82% dan
ahli e-modul 94% dengan kategori sangat valid. Hasil angket respon
guru 86% dan siswa 89,23% kategori sangat praktis. Kemudian, hasil
keefektifan e-modul ini memperoleh nilai mencapai 86,67% dari
rumus ketuntasan belajar dan mendapatkan nilai n-gain mencapai
0,67 dari hasil pretest-posttest. Lalu, uji paired sample t-test
mendapatkan < 0,05 terdapat perbedaan signifikan antara nilai
pretest-posttest. Dari hasil nilai pretest-posttest e-modul bisa
dikatakan efektif. E-modul dapat dijadikan dasar pengembangan pada
materi lain guna mendukung peningkatan keterampilan proses sains
siswa secara berkelanjutan