PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR “5E” PADA MATERI BANGUN RUANG KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII-A SMP NEGERI 4 MAGETAN

  • CANDRA NOVITA SAYEKTI

Abstract

Matematika mempunyai peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Belajar matematika dapat mengembangkan proses berpikir siswa. Belajar matematika bukan hanya sekedar mengetahui dan menghafal tetapi merupakan proses membangun dan menerapkan suatu konsep. Pembelajaran matematika seharusnya menekankan pada keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran. Keterlibatan siswa dapat membuat pembelajaran matematika menjadi lebih bermakna dan menyenangkan. Siklus belajar “5E” merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa dalam proses membangun dan menerapkan konsep matematika.

Subjek dalam penelitian ini adalah siswa di kelas VIII-A SMP Negeri 4 Magetan dan peneliti bertindak sebagai guru dalam melaksanakan pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan rancangan “One Shot Case Study”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran, aktivitas siswa, hasil belajar siswa, dan respon siswa dalam pembelajaran model siklus belajar “5E” pada materi bangun ruang kubus dan balok. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi kemampuan guru, lembar observasi aktivitas siswa, lembar tes hasil belajar, dan lembar angket respon siswa.

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat disimpulkan bahwa kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran model siklus belajar “5E” memperoleh rata-rata skor sebesar 3,24 dan termasuk dalam kriteria baik. Aktivitas siswa selama proses pembelajaran termasuk dalam kriteria sangat aktif dengan persentase sebesar 95,31%. Sedangkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal tuntas, yang ditunjukkan oleh 85,29% siswa memenuhi KKM dan respon positif siswa dengan persentase sebesar 96,67%.

Kata kunci : Siklus Belajar “5E”, aktivitas, ketuntasan belajar, respon

Published
2015-08-11
Abstract Views: 26
PDF Downloads: 19