Representasi Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Model PISA Matematika Ditinjau dari Perbedaan Jenis Kelamin

Abstract

Representasi matematis merupakan ungkapan ide seseorang mengenai matematika yang ditampilkan untuk mencari solusi dari masalah yang sedang dihadapinya. Siswa mempunyai cara yang berbeda dalam mengkonstruksikan atau merepresentasikan pengetahuannya untuk menyelesaikan soal seperti soal model PISA matematika yang memiliki banyak strategi penyelesaian. Strategi-strategi penyelesaian yang digunakan siswa laki-laki dan perempuan dimungkinkan beda. Keterampilan representasi merupakan kunci kesuksesan pemecahan masalah matematika. Pentingnya representasi dalam suatu pemecahan masalah hendaknya diwujudkan dalam suatu pembelajaran, untuk itu sebelum mewujudkan suatu pembelajaran yang menggunakan representasi matematis siswa maka sangat perlu dilakukan suatu identifikasi awal bagaimana representasi matematis siswa jika ditinjau dari perbedaan jenis kelamin agar dapat terwujud pembelajaran yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana representasi matematis siswa SMP dalam menyelesaikan soal model PISA matematika ditinjau dari perbedaan jenis kelamin.

Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes representasi matematis dengan soal model PISA matematika dan wawancara. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas IX-E SMP Negeri 22 Surabaya tahun ajaran 2017/2018 kepada 4 siswa terpilih. Jenis representasi matematis yang dimunculkan siswa dianalisis berdasarkan pengklasifikasian ke dalam jenis tabel, diagram, grafik, gambar, persamaan, verbal. Peneliti melakukan wawancara 4 siswa kepada yang terdiri dari 2 siswa laki-laki dan 2 siswa perempuan untuk menggali lebih dalam lagi tentang representasi matematis yang diberikan siswa dalam menyelesaikan soal. Dalam pemilihan subjek yang dilakukan terhadap siswa, peneliti memberikan kriteria yaitu dalam satu kelas ditemukan 2 siswa laki-laki dan 2 siswa peempuan yang mampu dan menjawab dengan benar dalam penyelesaian soal model PISA matematika.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa laki-laki dan perempuan cenderung menggunakan representasi persamaan dan verbal. Siswa laki-laki cenderung tidak selalu menyajikan representasinya dalam lembar jawaban, sedangkan perempuan cenderung memberikan semua representasinya dalam lembar jawaban. Jadi, representasi matematis laki-laki dan perempuan ditemukan adanya kemiripan dalam penyelesaian soal model PISA matematika, dilihat dari hasil jawaban siswa laki-laki dan perempuan dalam lembar jawaban maupun wawancara.

Kata Kunci : Representasi Matematis, Soal model PISA, Jenis Kelamin