ANALISIS PENGGUNAAN INTUISI SISWA PADA PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SMP BERDASARKAN KEMAMPUAN MATEMATIKA SISWA

  • GALUH FAUZIH
  • ISMAIL

Abstract

Abstract

Intuition becomes an interesting study material for continue to be studied and explored by experts. Many experts from various fields also trace about intuition in addition to their main focus on their respective fields so that there is a conviction in the science of philosophy is Intuitionism as a science that specifically examines intuition in more depth. One expert who also dedicated his life to intuition is Fischbein. Fischbein (1999) expresses his view of intuition by exposing the types of intuitions that have individual characteristics of direct (self-evident), intrinsic certainty, perseverance, coerciveness and theory status, extrapolativeness and global (globality) and implicit which can also influence the mindset someone especially in solving the problem. Studentss ability to solve problems is one of the important focuses considered to be improved by the government. This is seen in the Regulation of the Minister of Education and Culture No. 22 of 2016. Problem solving is seen as a suggested approach for teachers often used. This research aims to describe the use of intuition in students with high, moderate, and low mathematics skills in solving the problem of mathematical wake-up material. In this research, students are said to use intuition if in an attempt to solve the problem, there are criteria or characteristics of the use of intuition according to Fischbein. This research is included in qualitative research conducted in junior high school level. Subjects observed were students with high, moderate, and low math skills so that the number of subjects was 3 students. The data obtained from this study is the use of intuition or not by students in completing the intuition analysis test and if using intuition, what type of intuition used in completing the intuition analysis test. The results of data analysis show that the characteristics of intuition involved in this study the three of subjects using intuition extrapolativeness in understanding the purpose of the problem. Subjects with low math skills use intuition anticipatory because they believe with their the answer even though it is against the general answer or statement. As well, the three subjects according to their own mathematical abilities also have different use of intuition.

Keywords: Intuition, Fischbein, Problem Solving, Math Ability

Abstrak

Intuisi menjadi bahan kajian yang menarik untuk terus dipelajari dan didalami oleh para ahli. Banyak ahli dari berbagai bidang juga menelusuri tentang intuisi di samping fokus utama mereka pada bidang masing-masing sehingga lahirlah suatu aliran dalam ilmu filsafat yaitu Intuisionisme sebagai ilmu yang khusus mengkaji intuisi secara lebih mendalam. Salah satu ahli yang juga mendedikasikan hidupnya untuk mempelajari intuisi adalah Fischbein. Fischbein (1999) mengemukakan pandangannya mengenai intuisi dengan memaparkan jenis-jenis intuisi yang memiliki sifat-sifat tersendiri yaitu direct (self-evident), intrinsic certainty, perseverance, coerciveness dan theory status, extrapolativeness serta global (globality) dan implisit yang mana dapat juga mempengaruhi pola pikir seseorang terutama dalam memecahkan masalah. Kemampuan siswa dalam melakukan pemecahan masalah menjadi salah satu fokus penting yang dianggap perlu untuk ditingkatkan oleh pemerintah. Hal ini terlihat dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016. Pemecahan masalah dipandang sebagai pendekatan yang disarankan untuk sering digunakan oleh guru. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai penggunaan intuisi pada siswa berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah dalam menyelesaikan masalah matematika materi bangun datar. Dalam penelitian ini, siswa dikatakan menggunakan intuisi jika dalam upaya pemecahan masalah, terdapat kriteria atau karakteristik dari penggunaan intuisi menurut Fischbein. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif yang dilaksanakan di jenjang SMP. Subjek yang diamati adalah siswa berkemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah sehingga jumlah subjek adalah 3 orang siswa. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah penggunaan intuisi atau tidak oleh siswa dalam menyelesaikan tes analisis intuisi serta jika menggunakan intuisi, jenis intuisi apa yang digunakan dalam menyelesaikan tes analisis intuisi tersebut. Hasil analisis data menunjukkan bahwa karakteristik intuisi yang terlibat dalam penelitian ini ketiga subjek menggunakan intuisi extrapolativeness dalam memahami maksud soal. Subjek berkemampuan matematika rendah menggunakan intuisi antisipatori karena meyakini jawabannya walaupun bertentangan dengan jawaban atau pernyataan umum. Serta, ketiga subjek sesuai dengan kemampuan matematika yang dimiliki juga memiliki penggunaan intuisi yang berbeda.

Kata Kunci : Intuisi, Fischbein, Pemecahan Masalah, Kemampuan Matematika .
Published
2018-09-19
Abstract Views: 80
PDF Downloads: 55