PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS STRATEGI METAKOGNITIF PADA MATERI PERBANDINGAN DAN SKALA UNTUK KELAS VII

  • AMIRUL KHUMAINI SHOLLI

Abstract

Metakognisi merupakan suatu gagasan yang dikembangkan oleh Flavel yang diartikan sebagai pemikiran seseorang tentang proses berpikirnya sendiri. Seseorang dengan metakognisi yang baik mampu memonitor proses berpikirnya, mulai dari merencanakan, memilih strategi, mengevaluasi, dan menganalisis keefektifan strategi yang dipilih dalam mencapai suatu tujuan kognitifnya. Metakognisi dapat diajarkan dengan membiasakan siswa menerapkan strategi metakognitif dalam pembelajaran. Salah satu mata pelajaran yang dapat digunakan sebagai sarana mengasah metakognisi adalah matematika. Untuk itu diperlukan suatu perangkat pembelajaran matematika berbasis strategi metakognitif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan tujuan untuk mendeskripsikan proses pengembangan dan menghasilkan perangkat pembelajaran yang terdiri atas Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kegiatan Siswa (LKS), dan Lembar Penilaian (LP) berbasis strategi metakognitif yang dirancang berdasarkan model pengembangan perangkat menurut Plomp. Uji coba pada penelitian ini dilaksanakan di Kelas VII-I SMP Negeri 1 Krian semester genap tahun ajaran 2013/2014 dengan melibatkan 36 siswa. Hasil penelitian ini berupa deskripsi proses pengembangan dan hasil pengembangan perangkat pembelajaran. Proses pengembangan perangkat pembelajaran terdiri dari : (1) Tahap penelitian awal yang meliputi pengumpulan informasi, analisis informasi, dan penyusunan rencana kerja; (2) Tahap perancangan model yang meliputi penyusunan perangkat pembelajaran, penyusunan instrumen penelitian, disain awal, dan proses validasi; (3) Tahap penilaian yang terdiri atas kegiatan uji coba serta penilaian keefektifan dan kepraktisan perangkat pembelajaran. Hasil pengembangan perangkat pembelajaran antara lain : (1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) memenuhi kriteria sangat valid (nilai kevalidan 3,29), Lembar Kegiatan Siswa (LKS) memenuhi kriteria sangat valid (nilai kevalidan 3,36), dan Lembar Penilaian memenuhi kriteria sangat valid (nilai kevalidan 3,6); (2) Perangkat pembelajaran dinyatakan praktis karena dapat digunakan dengan revisi kecil dan keterlaksanaan pembelajaran tergolong baik dengan rata-rata keterlaksanaan 3,2; (3) Perangkat pembelajaran dinyatakan efektif karena keterampilan metakognitif 83,33% siswa berada pada kategori terampil atau sangat terampil dan hasil belajar siswa mencapai ketuntasan klasikal dengan persentase 80,56% untuk aspek pengetahuan, 77,78% untuk aspek keterampilan, dan 86,11% untuk aspek sikap.
Kata kunci: Perangkat, metakognitif, strategi metakognitif

Published
2014-08-07
Section
Articles
Abstract Views: 26
PDF Downloads: 68