KONTRUKSI MASYARAKAT MENGENAI PEMBERDAYAAN BERBASIS KAMPUNG KB SEBAGAI STRATEGI MENINGKATKAN AKSEPTOR KB DI WILAYAH GRESIK
Abstract
Mewujudkan pembangunan berkelanjutan merupakan harapan bagi setiap bangsa. Memaksimalkan pelaksanaan program keluarga berencana menjadi salah satu upaya yang harus dilakukan pemerintah sekaligus dukungan masyarakat dalam berpartsipasi mensukseskan program. Melalui program kampung KB diharapkan mampu mewujudkan pembangunan keluarga kecil yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk Menganalisis Kontruksi masyarakat mengenai pemberdayaan berbasis Kampung KB sebagai upaya meningkatkan akseptor KB di Desa Ngemboh, Kabupaten Gresik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan prespektif kontruksi sosial Peter L Berger dan Luckman. Informan dalam penelitian ini ditentukan melalui teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan Masyarakat Ngemboh memaknai kampung KB sebagai alat untuk memberdayakan masyarakat mulai dari balita hingga lansia, melalui program Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), Bina Keluarga Lansia (BKL) dan program Tribina. Adanya Kampung KB membuat Masyarakat Desa Ngemboh sangat antusias berpartisipasi di setiap kegiatan, dibentuknya program kampung KB di Desa Ngemboh sangat berdampak pada peningkatan akseptor KB.
Kata Kunci : Kontruksi sosial, Kampung KB, Akseptor KB
PDF Downloads: 351