KEKERASAN GURU TERHADAP SISWA (Studi Fenomenologi Tentang Bentuk Kekerasan Guru dan Legitimasi Penggunaannya)

  • MUHAMMAD ILHAM

Abstract

Abstrak

Guru dan siswa adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan dalam dunia pendidikan. Hubungan antara keduanya kadang berjalan harmonis, namun tidak jarang bersifat kontradiktif. Seringkali guru melakukan tindak kekerasan terhadap siswa. Oknum  Guru tersebut berdalih untuk menegakkan kedisiplinan bagi siswa di sekolah. Artikel ini mengungkap bagaimana bentuk kekerasan yang dilakukan guru kepada siswa dan legitimasi tindakan tersebut di SMP Sunan Giri Kecamatan Menganti Kabupaten Gresik, dengan menggunakan pendekatan fenomenologi Alferd Schutz dan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara.

Kata Kunci: Kekerasan, Legitimasi, Guru.

 

Abstract

Teacher and students are two things who can not be separated if we discuss about the school on the education. Something the relationship between teacher and student are harmony, but not seldomly is uncontradictive. The teacher often treat students harshly or commit violence to them. The teacher deny that they did it to enforce discipline for students in the school. This observation aims to determine how the forms violence committed teacher to students and as legitimized on the kec. Menganti kab. Gresik in Junior High School of Sunan Giri is fenomology Alferd Schutz approach. Techniques while the data collection techniques used were observation and interview.

Keyword : Violence, Legitimation, Teacher.

Published
2013-08-20
How to Cite
ILHAM, M. (2013). KEKERASAN GURU TERHADAP SISWA (Studi Fenomenologi Tentang Bentuk Kekerasan Guru dan Legitimasi Penggunaannya). Paradigma, 1(3). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/3913
Abstract Views: 441
PDF Downloads: 569