INTERAKSI SIMBOLIK PENGGEMAR JEPANG (OTAKU)

  • NENCY PRIHASTUTI

Abstract

Abstrak

Kebudayaan di Jepang yang sampai saat ini masih popular yaitu Manga. Otaku dalam hal ini adalah seseorang yang sangat menggilai sesuatu. Objek kegilaan mereka yaitu seperti manga, anime, games dan segala macam lainnya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan interaksionisme simbolik George Herbert Mead. Dalam penelitian ini yang diteliti adalah pengalaman manusia dan pengertian tentang apa itu otaku melalui deskripsi dari orang yang menjadi partisipan penelitian, sehingga peneliti dapat memahami pengalaman hidup partisipan. Penelitian ini dilakukan di Universitas Negeri Surabaya (UNESA), di dalam Prodi Pendidikan Bahasa Jepang. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam (indepth interview) dengan menggunakan pedoman wawancara. Di dalam dunia para penggemar Jepang, terdapat pola interaksi yang ditunjukkan dengan adanya Otaku dan Weaboo. Penggemar hal-hal tentang Jepang, akan sering bertemu di festival-festival Jepang yang sering diadakan oleh berbagai Universitas dan beberapa komunitas yang ada. Baik di dalam ataupun di luar festival Jepang, para weaboo akan tetap menunjukkan jika dia adalah seorang penggemar Jepang, berbanding terbalik dengan seorang otaku yang hanya bersikap biasa saja dan tidak terlalu berlebihan.

Kata Kunci: Interaksionisme Simbolik, Penggemar Jepang, Otaku dengan Weaboo, Prodi Pendidikan Bahasa Jepang UNESA

 

Abstract

Culture in Japan which is still popular is Manga. Otaku in this case is someone who is very fond of something. The object of their madness is like manga, anime, games and all sorts of others. This study uses qualitative research methods with symbolic interactionism of George Herbert Mead. In this study is investigated human experience and understanding of what it otaku through the description of the study participants, so that researchers can understand the life experiences of participants. This research was conducted at the State University of Surabaya (UNESA), in the Japanese Language Education Study Program. Data collection techniques gained through observation, in-depth interviews (in-depth interview) by using the interview guide. In the world of Japanese fans, there is a pattern of interaction is indicated by the Otaku and Weaboo. Fans of the things about Japan, would often meet at Japanese festivals are often held by various university and some of the existing community. Both inside and outside Japan festival, the weaboo will still show if he is a fan of Japan, is inversely proportional to an otaku who just act casual and not too excessive.

Keyword: Symbolic interactionism, Japanese Fans, Otaku with Weaboo, Prodi Pendidikan Bahasa Jepang UNESA

Published
2014-08-26
How to Cite
PRIHASTUTI, N. (2014). INTERAKSI SIMBOLIK PENGGEMAR JEPANG (OTAKU). Paradigma, 2(3). Retrieved from https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/9476
Abstract Views: 274
PDF Downloads: 171