KONSEPTUALISASI KARYA TARI “RUANG KOMIK” DALAM MEMAHAMI RUANG IMAJINATIF BUKU KOMIK

KONSEPTUALISASI KARYA TARI “RUANG KOMIK” DALAM MEMAHAMI RUANG IMAJINATIF BUKU KOMIK

Penulis

  • Retno Palupi Universitas Negeri Surabaya
  • Setyo Yanuartuti

Kata Kunci:

Tari Murni, Buku Komik, Ruang Imajinatif, Closure, Comic Space

Abstrak

Karya tari berjudul Comic Space terinspirasi dari ruang imajinatif yang ada dalam buku komik. Koreografer mengeksplorasi beberapa elemen visual yang umum ditemukan dalam komik seperti panel, parit, gambar, balon teks, dan efek suara. Semua elemen ini membentuk ruang dua dimensi yang menarik dan dapat diolah menjadi bahan untuk membuat gerakan tari yang artistik. Salah satu konsep utama yang diangkat adalah closure, yaitu kemampuan membaca buku komik untuk memahami cerita dari gambar-gambar yang terpisah. Ide ini diterapkan dalam pembuatan gerak tari dengan memberikan kesan seolah-olah ada perpindahan atau perubahan antar gerak (ilusi transisi), serta menyusun potongan-potongan gerak yang tampak terpisah tapi saling berkaitan (fragmentasi visual). Hal ini diwujudkan melalui gestur tubuh yang seolah-olah tidak menyatu, tetapi jika diamati secara keseluruhan, membentuk satu makna. Proses penciptaan karya mengikuti langkah-langkah dari metode konstruksi I menurut Jacqueline Smith, yaitu mulai dari mencari inspirasi awal, menentukan tipe tari, memilih cara penyajian, melakukan eksplorasi gerak, evaluasi, hingga penyempurnaan. Karya ini termasuk dalam tipe tari murni, yaitu jenis tari yang tidak bercerita, tetapi lebih menonjolkan keindahan bentuk gerak. Hasil karya ini menghadirkan pertunjukan tari kontemporer yang menggambarkan dunia komik melalui gerak. Gerakan yang digunakan banyak menekankan pada tempo cepat dan putus-putus (staccato), dengan nuansa warna hitam-putih yang khas seperti dalam komik. Diharapkan karya ini dapat menjadi inspirasi bagi perkembangan penciptaan tari kontemporer yang menggabungkan seni visual dan seni pertunjukan.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Aprilianda, R. (2021). Tinjauan Visual Tokoh Miiko Yang Berjuang Dengan Gigih Menggunakan Teori Tokoh Dan Penokohan Dalam Komik ‘Hai, Miiko!’ http://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/5106

Aviecena, S.A. & Nuffida, N. E. (2022). Penerapan Ruang Imajinatif dan Ruang Belajar Optimal di Sekolah Dasar. Jurnal Sains Dan Seni ITS, 11(4), G32–G37.

Fajrie, N. (2023). Pembelajaran Seni Rupa: Karya Seni Tiga Demensi dengan Bahan Tanah Liat (Cetak I). Penerbit NEM.

Gumelar, M. S. (2010). Comic making: Membuat Komik. In Jakarta: PT Indeks.

https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=xLcuDwAAQB AJ&oi=fnd&pg=PR4&dq=gumelar&ots=DXEv_ezs9w&sig=Bmd7 RdbAMl- lUg576Gb4kxkRvtA&redir_esc=y#v=onepage&q=gumelar&f=f alse

Hidayatulloh, M. T. (2014). Eksplorasi Bentuk Non-Figuratif Dalam Seni Lukis. Jurnal Saraswati, Abstrak. https://doi.org/https://doi.org/10.24821/srs.v0i0.603

Maharsi, I. (2011). Komik: Dari Wayang Beber Sampai Komik Digital. In Badan Penerbit ISI Yogyakarta. https://books.google.co.id/books?id=FH58DwAAQBAJ&printse c=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false

Maida, Rosmiaty, & A. (2024). Tata Rias Wajah Khusus (Cetakan I). Tahta Media.

McCloud, S. (1993). Understanding Comics: The Invisible Art. In Mark Martin (Ed.), Kitchen Sink Press. https://archive.org/details/UnderstandingComicsTheInvisibleAr tByScottMcCloud/mode/1up

Murgiyanto, S. (1983). Koreografi : Pengetahuan Dasar Komposisi Tari (B.M Effendy (ed.); 1st ed.). Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Nugroho, A. T. P. (2021). Tinjauan 5 Karya Ilustrasi Pada Buku Puisi "Melihat Api Bekerja‟ Karya M Aan Mansyur Menggunakan Analisis Formalistik. http://repository.stsrdvisi.ac.id/id/eprint/425

Padmodarmaya, P. (1988). Tata dan Teknik Pentas (Cetak 1). Jakarta : Balai Pustaka.

Sadewo, A. (2017). Analisis Semiotika Representasi Industri Rokok Dalam Komik “Perusahaan Rokok Untung Besar!!” https://doi.org/10.7788/boehlau.9783412218348.99

Smith, J. M. (1985). Dance Composition (Komposisi Tari) : Sebuah Petunjuk Praktis Bagi Guru (B. Suharto (ed.); Perdana). Ikalasti Yogyakarta.

Soedarso, S. (2006). Trilogi seni: Penciptaan, Eksistensi, dan Kegunaan Seni (Cetak 1). Badan Penerbit, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Soedarsono, R. M. (1999). Seni Pertunjukan Indonesia dan Pariwisata. Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.

Diterbitkan

2025-07-09

Cara Mengutip

Palupi, R., & Yanuartuti, S. (2025). KONSEPTUALISASI KARYA TARI “RUANG KOMIK” DALAM MEMAHAMI RUANG IMAJINATIF BUKU KOMIK: KONSEPTUALISASI KARYA TARI “RUANG KOMIK” DALAM MEMAHAMI RUANG IMAJINATIF BUKU KOMIK. Solah, 11(2). Diambil dari https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/solah/article/view/71019

Terbitan

Bagian

Articles
Abstract views: 0 , PDF Downloads: 0