Resiliensi pada Perempuan Sandwich Generation

Authors

  • Ardelia Nabilah Priyandoko Universitas Negeri Surabaya
  • Diana Rahmasari

DOI:

https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i1.53387

Abstract

Perempuan sandwich generation merupakan perempuan yang memiliki posisi terhimpit antara orang tua dan anak-anak. Posisi tersebut mengharuskannya untuk merawat baik secara emosi, afeksi, hingga materi. Berperan sebagai sandwich generation dengan segenap beban rentan untuk mengalami stres, burnout, depresi, dan lain sebagainya. Meski rentan dengan berbagai permasalahan secara psikologis, terdapat individu yang tidak mengalami hal tersebut karena memiliki resiliensi. Oleh sebab itu, penelitian ini tertarik meneliti resiliensi pada sandwich generation yang sudah resilien terkait gambaran dan resiliensi. Secara khusus gambaran ini berkaitan dengan proses dinamika psikologis, proses terbentuknya resiliensi, dan faktor-faktor pelindung terbentuknya resiliensi.  Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kualitatif dalam bentuk studi kasus. Wawancara semi terstruktur digunakan dalam penelitian ini dengan partisipan berjumlah tiga orang. Data yang diperoleh dianalisis dengan tiga tahap. Hasil penelitian ini menunjukkan religiusitas, dukungan keluarga, dan kemampuan regulasi diri merupakan faktor pelindung dalam resiliensi.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-06-27

How to Cite

Priyandoko, A. N., & Rahmasari, D. (2023). Resiliensi pada Perempuan Sandwich Generation. Character Jurnal Penelitian Psikologi, 10(1), 125–142. https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i1.53387
Abstract views: 1002 , PDF Downloads: 1592