Pengalaman Perempuan Dalam Menghadapi Budaya Patriarki

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengalaman perempuan dalam menghadapi budaya patriark. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi oleh Alfred Schutz. Dengan menggunakan pendekatan fenomenologi, pengalaman perempuan dipahami sebagai hasil dari interpretasi makna yang dibentuk dalam interaksi sosial sehari – hari. Penelitian ini menyoroti tentang bagaimana perempuan memaknai realitas patriarki yang dihadapi dan strategi apa saja yang dilakukan oleh perempuan untuk menegosiasikan peran dan eksistensinya di tengah struktur yang timpang. Budaya patriarki telah mengakar dalam struktur sosial dan mempengaruhi kehidupan perempuan secara menyeluruh, baik di rana domestik maupun publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan tidak hanya menjadi objek dominasi, tetapi memiliki agensi untuk melakukan perlawanan dan membangun makna baru atas pengalamannya. Oleh karena itu, penelitian ini memperlihatkan pentingnya memahami realitas sosial dari sudut pandang perempuan, untuk mendorong perubahan masyarakat yang lebih adil.