Proses Penerimaan Diri pada Individu yang Mengalami Body Shaming
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i2.53876Abstract
Body shaming merupakan bentuk dari bullying yang spesifik menyasar pada aspek tubuh seseorang. Mempermalukan tubuh seseorang dapat berdampak terhadap penerimaan dirinya. Kurangnya dalam penerimaan diri, atau buruknya penerimaan diri sebagai dampak dari body shaming dapat menyebabkan korban memandang dirinya secara negatif dan tidak memiliki citra yang positif terhadap dirinya. Namun, terdapat pula korban body shaming yang mampu menerima dirinya dengan baik, yang mana hal itu dinampakkan dengan bagaimana mereka tidak menilai dirinya secara negatif dan fokus pada aspek positif dalam dirinya. Riset ini hendak mengetahui bagaimana proses yang dilalui oleh korban body shaming yang telah mampu menerima dirinya dengan baik. Proses tersebut dimanifestasikan dengan berbagai tahap yang dilalui korban dalam menerima dirinya. Riset yang dilakukan berupa jenis riset kualitatif menggunakan bentuk berupa studi kasus. Subjek dalam penelitian yaitu tiga perempuan yang berusia 22-24 tahun yang pernah mengalami body shaming semasa hidupnya. Metode untuk memperoleh data dalam riset yaitu berupa wawancara, yang kemudian dianalisis dengan teknik analisis tematik. Hasil yang didapatkan menggambarkan bahwa ketiga partisipan mampu menerima dirinya dengan baik walaupun pernah mengalami body shaming. Hal tersebut ditunjukkan pula dengan bagaimana ketiga partisipan melalui tahapan proses penerimaan diri yaitu resisting, exploring, tolerating, allowing, dan befriending.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
  Abstract views: 858
                                                        ,
 PDF Downloads: 799