STUDI PERILAKU HYGIENE PENJAMAH MAKANAN JAJANAN SEKOLAH DASAR (SD) KOMPLEKS DI SIDOARJO

Main Article Content

RANIETA REGINA R

Abstract

Abstrak 


        Perilaku higiene penjamah makanan jajanan mempunyai hubungan erat dengan masyarakat (konsumen), terutama penjamah makanan yang bekerja di tempat pengolahan untuk umum. Dari seorang penjamah makanan yang tidak baik penyakit menyebar ke semua masyarakat konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku hygiene penjamah makanan dan keamanan makanan pada makanan jajanan yang paling di sukai di Sekolah Dasar (SD) kompleks Sidoarjo.


        Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif yang meliputi penjamah, peralatan, air, dan sarana penjaja/lingkungan dan mengetahui keamanan pangan pada makanan jajanan. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan uji laboratorium. Data yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis dengan metode deskriptif kuantitatif. Hasil pengumpulan data ini kemudian dideskripsikan menggunakan persentase (%).


        Berdasarkan hasil penelitian, perilaku penjamah makanan dalam menerapkan higiene sanitasi terdiri dari penjamah, peralatan, bahan (air dan bahan makanan) dan sarana penjaja/lingkungan, tidak memperhatikan higiene sanitasi dan tidak sesuai dengan kajian teori, sehingga makanan yang dijual tidak sesuai dengan persyaratan higiene sanitasi yang ada, begitu pula dengan keamanan pangan yang disukai anak-anak SD yaitu : sosis, tempura, mie gulung, bakso. Hasil uji laboratorium menyatakan bahwa sosis mengandung E.Coli 1kol/g dan Salmonella 1kol/25gr diatas batas keamanan pangan yang telah ditentukan maka tidak aman untuk dikonsumsi, tempura tidak mengandung E.Coli dan Salmonella diatas batas keamanan pangan yang telah ditentukan maka aman untuk dikonsumsi, mie gulung hanya mengandung 1kol/25gr diatas batas keamanan pangan yang telah ditentukan maka tidak aman untuk dikonsumsi, bakso hanya mengandung E.Coli 1kol/gr diatas batas keamanan pangan yang telah ditentukan maka aman untuk dikonsumsi.


Kata kunci : Perilaku, Hygiene, Penjamah Makanan dan Makanan Jajanan


Abstract


        Food hygiene behavior has a close relationship with the public (consumers), especially food handlers working in the processing plant to the public. From a food handler's disease is not spread to all of the consumer society. This study aims to investigate the behavior of food handler hygiene and food safety in the food that is most liked in elementary school (SD) complex in Sidoarjo.


        This research is descriptive quantitative includes handlers, equipment, water, and infrastructure vendors / environment and determine the safety of food in the food. This study used observation, interviews and laboratory testing. Data obtained from this study were analyzed using descriptive analysis. The data collected is then described using a percentage (%).


        Based on these results, the behavior of food handlers in implementing hygiene and sanitation consists of handlers, equipment, materials (water and food) and a hawker / environment, not paying attention to hygiene and sanitation, and not in accordance with theoretical studies. That food sold is not in accordance with the requirements of the existing hygiene and sanitation, as well as food safety preferred primary school children are: sausage, tempura, noodles, rolls, meatballs. Laboratory test results confirming that the sausage contains 1kol E.Coli / g and Salmonella 1kol / 25gr above the food safety has been determined it is not safe for consumption, tempura does not contain E. coli and Salmonella on food safety limits have been determined it is safe for consumption , noodle rolls contain only 1kol / 25gr above the food safety has been determined it is not safe for consumption, meatballs only contain E.Coli 1kol / g above the food safety has been determined it is safe for consumption.


Keywords : Behavior, Hygiene, Food Handlers and Food Snacks.

Article Details

Section
Articles