PENGARUH SUBTITUSI TEPUNG BIJI RAMBUTAN (Naphelium lappaceum L), TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK KASTENGEL

Authors

  • IGA ANDRIANITA

Abstract

Limbah biji rambutan yang memiliki nilai gizi baik dapat diolah menjadi berbagai bahan pengganti tepung terigu dalam pembuatan kastengel. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui:1) pengaruh substitusi tepung biji rambutan terhadap sifat organoleptik kastengel; 2) kandungan gizi produk terbaik kastengel biji rambutan. Penelitian ini memodifikasi kastengel dengan substitusi tepung terigu dengan tepung biji rambutan dalam tiga perlakuan yakni 5%, 10%, dan 15%. Metode pengumpulan data menggunakan uji organoleptik yang dilakukan pada 15 panelis terlatih dan 20 panelis semi terlatih. Data dianalisis dengan menggunakan one way ANOVA (sig. a=0,05) dilanjutkan dengan uji Duncan. Produk terbaik ditentukan dengan uji indeks efektifitas (De garmo) yang kemudian dilakukan uji kandungan gizi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) ada pengaruh substitusi tepung biji rambutan terhadap warna, tekstur, aroma dan rasa kastengel; tidak ada pengaruh substitusi tepung biji rambutan terhadap keremahan dan tingkat kesukaan kastengel; 2) kandungan gizi produk terbaik kastengel dengan substitusi 5% tepung biji rambutan yakni: 78,57 % karbohidrat, 9,88 % protein, 8,24 % lemak, 2,46 % serat, 12,8 mg vitamin C, 2,16 % abu1dan 1,14 mg tanin. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa tepung biji rambutan dapat digunakan sebagai bahan pengganti tepung terigu dalam pembuatan kastengel.

Kata Kunci: tepung biji rambutan, sifat organoleptik, kastengel.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2019-09-09

Issue

Section

Articles
Abstract views: 141 , PDF Downloads: 196