PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG DAUN KELOR (Moringa Oliefera) DAN JUMLAH GULA TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK KUE SATU

  • Dewi Kartikasari
  • Rita Ismawati
  • Siti Sulandjari
  • Nugrahani Astuti

Abstract

Kue satu atau kue koya adalahn kue kering tradisional Indonesia yang berbahan dasar tepung kacang hijau. Penelitian memiliki tujuan guna mengetahui 1) pengaruh penambahan tepung daun kelor dan jumlah gula terhadap sifat organoleptik kue satu yang meliputi bentuk, warna, aroma, rasa, dan kesukaan 2) kandungan gizi kue satu yang meliputi karbohidrat, protein, lemak, kalsium dan fosfor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan melakukan penambahan tepung daun kelor sebanyak 5 gram, 7 gram dan 10 gram serta jumlah gula 50% dan 75% sehingga terdapat enam buah perlakuan. Metode pengumpulan data dilaksanakan melalui metode observasi dengan uji organoleptik mencakup bentuk, warna, aroma, rasa, dan kesukaan. Data didapatkan dari 30 Panelis. Analisis data melalui uji Anava Ganda (two way anova) dan uji lanjut Duncan. Penelitian ini memperlihatkan bahwa 1) Terdapat pengaruh penambahan tepung daun kelor dan jumlah gula terhadap bentuk dan aroma kue satu. 2)Kandungan gizi kue satu terbaik yaitu karbohidrat 382,66 gram, Protein 13,956 gram, lemak 2,317 gram, kalsium 130,2 gram, Fosfor 321,275 gram.

Author Biography

Dewi Kartikasari

Kue satu atau kue koya adalahn kue kering tradisional Indonesia yang berbahan dasar tepung kacang hijau. Penelitian memiliki tujuan guna mengetahui 1) pengaruh penambahan tepung daun kelor dan jumlah gula terhadap sifat organoleptik kue satu yang meliputi bentuk, warna, aroma, rasa, dan kesukaan 2) kandungan gizi kue satu yang meliputi karbohidrat, protein, lemak, kalsium dan fosfor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan melakukan penambahan tepung daun kelor sebanyak 5 gram, 7 gram dan 10 gram serta jumlah gula 50% dan 75% sehingga terdapat enam buah perlakuan. Metode pengumpulan data dilaksanakan melalui metode observasi dengan uji organoleptik mencakup bentuk, warna, aroma, rasa, dan kesukaan. Data didapatkan dari 30 Panelis. Analisis data melalui uji Anava Ganda (two way anova) dan uji lanjut Duncan. Penelitian ini memperlihatkan bahwa 1) Terdapat pengaruh penambahan tepung daun kelor dan jumlah gula terhadap bentuk dan aroma kue satu. 2)Kandungan gizi kue satu terbaik yaitu karbohidrat 382,66 gram, Protein 13,956 gram, lemak 2,317 gram, kalsium 130,2 gram, Fosfor 321,275 gram.

Published
2021-02-11
Abstract Views: 256
PDF Downloads: 748