PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG SUKUN (Artocarpus altilis) DAN PENAMBAHAN PUREE DAUN KATUK (Sauropus androgynus) TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK CHURROS

Authors

  • Dewi Apriliani Sholehah Pendidikan Tata Boga, Universitas Negeri Surabaya
  • Dwi Kristiastuti Suwardiah Tata Boga, Universitas Negeri Surabaya
  • Niken Purwidiani Tata Boga, Universitas Negeri Surabaya
  • Mauren Gita Miranti Pendidikan Tata Boga, Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Churros  merupakan inovasi olahan pastry. Menurut Churro Encyclopedia dalam Syeiny (2014), Churros adalah kue yang panjang dan lembut dibuat dari campuran tepung dan air lalu digoreng di dalam minyak goreng hingga berwarna cokelat keemasan. Pembahasan dalam artikel ini bertujuan untuk 1) Mengetahui Pengaruh Substitusi Tepung Sukun (Artocarpus altilis) dan Penambahan Puree Daun Katuk (Sauropus androgynous) Terhadap Sifat Organoleptik Churros, 2) Untuk mengetahui kandungan nutrisi pada Churros. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan cara eksperimen dengan substitusi tepung sukun sebanyak 26%,35%, dan 44% dan penambahan puree daun katuk sebanyak 20g dan 30g. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan observasi produk dengan lembar observasi dengan jumlah panelis sebanyak 30 panelis. Analisis data dikukan dengan uji Anava ganda dan jika signifikan dilanjutkan dengan uji Duncan. Berdasarkan eksperimen yang dilakukan dalam pembuatan churros dengan substitusi Tepung Sukun dan Penambahan Puree Daun Katuk berpengaruh pada organoleptic yang dihasilkan yaitu pada warna, aroma, rasa, dan tingkat kesukaan. Kandungan gizi pada churros menghasilkan 149,39g karobohidrat, 17,25g protein, dan 3,34g serat. Kandungan gizi tersebut diperoleh melalui Aplikasi NutriSurvey yang berdasarkan pada formulasi terbaik yang dihasilkan yaitu pada Formulasi 4 dengan perbandingan 40g tepung sukun dan 30g Puree daun katuk.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-01-16
Abstract views: 615 , PDF Downloads: 770