PENGARUH PROPORSI TEPUNG KETAN PUTIH (Oryza Sativa L. var Glutinosa) DAN TEPUNG PEPAYA (Carica Papaya) TERHADAP SIFAT FISIK MASKER WAJAH TRADISIONAL

Main Article Content

ARFIANTI FAJAR SURYADI
SUHARTININGSIH

Abstract

PENGARUH PROPORSI TEPUNG KETAN PUTIH (Oryza Sativa L. var Glutinosa) DAN TEPUNG PEPAYA (Carica Papaya) TERHADAP SIFAT FISIK MASKER WAJAH TRADISIONAL

Arfianti Fajar Suryadi

S1 Pendidikan Tata Rias,. Fakultas Teknik, Universitas Negeri. Surabayaa

arfiantisuryadi@mhs.unesa.ac.id

Dra. Hj. Suhartiningsih, M.Pd

Dosen S1 Pendidikan Tata Rias, Fakultas Teknik,. Universitas. Negeri Surabaya

suhartiningsih@unesa.ac.id


Abstrak : Masker wajah tradisionall pada umumnya terbuat dari. bahan – bahan alami. Berdasarkan survey dilapangan, beberapa masker wajah yang beredar dipasar mengandung bahan alami seperti jeruk nipis, pegagan, serta teh hijau. Penelitian ini menggunakan bahan dasar alami ketan putih, bahan aktif pepaya bangkok setengah matang, serta bahan aromatik melati putih sebagai inovasi baru masker wajah tradisional. Ketan putih memiliki kandungan amilopektin lebih tinggi sehingga masker dapat melekat dengan baik. Pepaya mengandung enzim papain yang dapat membersihkan wajah hingga ke pori – porii dan mengangkat sell kulit mati.i Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh.hproporsii tepung. ketan putih dan tepung.g.pepaya terhadap sifat fisik masker yang meliputi warna, aroma, tekstur,r daya lekat,,t kekentalan, dan tingkat kesukaan panelis, serta untuk mengetahui masa simpan masker wajah tradisional..l Jenis penelitiannini adalah eksperimen. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah proporsii tepung ketan putih dan. tepung pepaya yaitu X1 (1:1), X2 (3:2), X3 (7:3) dan X4 (4:1). Variabel terikat dalam penelitian inii adalahhsifatt fisik yang meliputi warna, aroma, tekstur, daya lekat, kekentalan, dan tingkat kesukaan panelis.sPengumpulan data dilakukan dengan observasi oleh 30 orang panelis. Analisis data menggunakan uji Anava Tunggal dilanjutkan uji Duncan dengan bantuan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh proporsi tepung ketan putih dan tepung pepaya terhadap semua aspek sifat fisik masker wajah tradisional. Uji duncan menunjukkan sifat fisik sediaan masker X4 (4:1) lebih berwarna coklatt muda, bertekstur lebih halus, lebih beraroma khas bunga melati, lebih lekat, lebih kental, dan lebih disukai.iipanelis.ssJumlah koloni bakteri dan jamur dibawah sehingga sampai hari ke 7 masker.r wajah tradisional masihhlayak digunakan. Disarankan untuk dilakukan uji masa simpan yang lebih lama. dengan syarat lebih meningkatkan kebersihan saat penambahan masker serta perbaikan proses pengeringan pada buah pepaya.

Kata Kunci: Masker Wajah Tradisional, Ketan Putih, Pepaya.

Abstract

The traditional face mask is usually made of natural ingredients. Based on the field survey, most of face mask found in market are made of natural ingredients such as limes, kola and green tea. This study uses natural white rice as basic ingredient, active medium bangkok papaya, and additional ingredient as aromatic feature which is white jasmine as a new innovation in traditional face mask. White rice has higher amyl pectin that will make the mask become stickier. Papaya is a fit ingredient for face mask as it contains papaya enzyme that can clean face through its pores and eliminate skin’s dead cell. The objective of study aims to reveal the proportion effect on the physical properties that cover colors, fragrances, textures, stickiness, density, and preference level of panelists, another objective of this study to measure the use expectancy of traditional mask. The study uses experiment method. The free variable of study is white rice and papaya powder which are X1 (1:1), X2 (3:2), X3 (7:3), and X4 (4:1). The bound variables of study are the physical properties which are colors, fragrances, textures, stickiness, density, and preference level of panelists. The data. collection.n techniquee is using observation of 30 panelists. The data analysiss uses One –Way Anova test followed by Duncan test by using SPSS program.m The result of study shows that there is an effect on the physical properties of traditional face mask. The Duncant test that shows the physical properties of preparation mask X4 (4:1) has lighter brown color, smoother texture, significance jasmine fragnance, and preferred by panelists. The number of bacteria anad fungus are less than , the traditional face mask is still able to use until 7th day of experiment. It is suggested to apply longer use expectancy within condition of cleaner situation while adding the mask and the fixation of drying process of papaya fruit.

Keywords: Traditonal Face Mask, White Rice, Papaya


Article Details

Section
Articles