Self-Acceptance Remaja yang Hamil di Luar Nikah

  • Higria Anugrah Samawati Universitas Negeri Surabaya
  • Nurchayati Nurchayati Universitas Negeri Surabaya

Abstract

Abstrak

 

Kehamilan di luar nikah, terutama di usia remaja seringkali dianggap sebagai hal yang memalukan. Akibatnya, beberapa remaja akan memilih untuk tidak mengakui kehamilannya karena merasa malu dan takut akan menerima mendapat stigma dan cemoohari masyarakat. Namun, tetap ada perempuan yang hamil di luar nikah yang memutuskan untuk mempertahankan kehamilannya. Penelitian ini bertujuan mengetahui penerimaan diri pada perempuan yang pernah hamil di luar nikah serta faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan diri. Peneliti melakukan studi kasus pada tiga perempuan yang pernah mengalami kehamilan di usia remaja. Data dikumpulkan melalui wawacara semi-terstruktur kemudian dianalisis menggunakan model analisis naratif. Hasil penelitian menunjukkan remaja perempuan yang hamil di luar nikah memiliki sikap yang membuktikan bahwa mereka dapat menerima keadaan barunya. Penerimaan diri pada ketiga subjek didukung oleh faktor yang beragam seperti pemahaman diri, harapan yang realistis, tidak adanya stress berat, konsep diri

 

Kata Kunci: Hamil di Luar Nikah, Remaja, Self-Acceptance.

                                                                                                                           

Abstract

Pregnancy out of wedlock, particularly for teenager is often considered as an embarrassment. Therefore, some of them refuse to admit their pregnancy because they feel ashamed and are afraid of getting stigma from society. Despite the aforementioned decision, some teenagers choose to keep their baby. The goal of this paper is to find out self-acceptance among woman who previously suffered from pregnancy out of wedlock. It also explores factors that support self-acceptance. Employing a case study on three women who had pregnancy out of wedlock during their teenage years, it collects data through semi-structured interviews. To analyze it data, it uses narrative analysis. Based on the analysis data, it concludes that women who were pregnant out of wedlock have attitudes that prove that they can accept their new circumstances. Some factors that affect their self-acceptance include self-understanding, realistic expectations, the absence of severe stress, self-concept, social support and positive social attitudes.

 

Keyword: Pregnancy out of wedlock, Adolescence, Self-Acceptance

Published
2021-07-14
Abstract Views: 682
PDF Downloads: 4873