Pengembangan LMS PBL untuk Meningkatkan Kompetensi Network Engineer dan Berpikir Kritis Siswa TKJ di SMK Negeri 2 Lamongan
DOI:
https://doi.org/10.26740/it-edu.v10i3.71104Abstract
Perkembangan industri dan teknologi menuntut dunia pendidikan untuk menyiapkan lulusan yang memiliki keterampilan teknis. Penelitian ini bertujuan mengembangkan LMS berbasis Moodle dengan pendekatan PBL untuk meningkatkan kompetensi Network Engineer dan keterampilan berpikir kritis siswa pada konfigurasi routing jaringan. Metodenya menggunakan Research and Development (RnD) model ADDIE dengan 5 tahap yaitu menganalisis, mendesain, mengembangkan, mengimplementasikan, mengevaluasi. SMKN 2 Lamongan merupakan tempat penelitian dan sampelnya kelas XI TKJ 1 berjumlah 33 siswa. Instrumennya meliputi observasi, validasi ahli, pre-test & post-test untuk mengukur kognitif, psikomotorik, dan keterampilan berpikir kritis. Rekap hasil validasi untuk RPP 90% kategori sangat valid, materi 87,14% kategori sangat valid, soal tingkat validitas 95%, sementara soal berpikir kritis 91,25% keduanya kategori sangat valid, adapun media LMS memperoleh 76,25% kategori valid. Untuk analisis hasil belajar siswa pada Uji Paired Sample T-Test test kognitif, test psikomotorik, dan test berpikir kritis menunjukkan nilai signifikansi <0,001, jadi terdapat peningkatan secara signifikan. Hasil penelitian menyatakan bahwa LMS dengan pendekatan PBL efektif sehingga dapat meningkatkan kompetensi Network Engineer baik pengetahuan maupun keterampilan dan kemampuan berpikir kritis.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Abstract views: 24
,
PDF Downloads: 9
