Hubungan antara Kepuasan Kerja dengan Intensi Turnover pada Karyawan Produksi Unit Mesin PT. X
DOI:
https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i1.53610Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan kerja dengan intensi turnover pada karyawan produksi unit mesin PT. X yang bergerak dibidang manufaktur. Metode penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan rancangan korelasi. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan tetap produksi unit mesin yang berjumlah 90 karyawan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala intensi turnover dan skala kepuasan kerja dengan jenis skala likert. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah pearson product moment. Hasil analisis data menunjukkan taraf signifikansi sebesar 0,035 (p<0,05) yang artinya terdapat hubungan antara kepuasan kerja dengan intensi turnover. Nilai koefisien korelasi sebesar -0,487 (r=-0,487) menunjukkan bahwa hubungan kedua variabel berlawanan artinya semakin tinggi kepuasan kerja maka akan semakin rendah intensi turnover begitu pula sebaliknya semakin rendah skor kepuasan kerja maka akan semakin tinggi intensi turnover.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
Copyright in any article is held by the author.
The author grants the journal, publication rights with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in an institutional repository or on their website) prior to and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.

