Pengembangan LMS “TKJZone” dengan Model PBL untuk Meningkatkan Kompetensi Administrator Jaringan dalam Konfigurasi VoIP (Studi Kasus Kelas XI TKJ di SMK Negeri 2 Lamongan)
DOI:
https://doi.org/10.26740/it-edu.v10i3.70868Abstract
Sebuah Learning Management System (LMS) berbasis web bernama “TKJZone” dikembangkan oleh peneliti di SMK Negeri 2 Lamongan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran pada materi Voice over Internet Protocol (VoIP) di kelas XI TKJ. Mengetahui bagaimana kemampuan akademik siswa SMK Negeri 2 Lamongan meningkat dengan menggunakan “TKJZone” adalah tujuan utama dari penelitian ini. Kerangka kerja ADDIE diantaranya analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi digunakan dalam penelitian ini sebagai bagian dari teknik penelitian dan pengembangan (RnD). Pada setiap level, validasi oleh ahli bidang studi diperlukan. Penelitian ini menggunakan desain One Group Pretest-Posttest. Partisipan penelitian ini adalah 33 siswa kelas XI TKJ 1 di SMKN 2 Lamongan. Penelitian ini membangun sebuah situs web menggunakan Moodle dan beberapa ekstensi PHP tambahan. Hasil validasi media menunjukkan bahwa instrumen “Sangat Layak Digunakan” dengan persentase 76,25%. Hasil dari uji t berpasangan menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05. Oleh karena itu, hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (H1) diterima, yang menyatakan bahwa peserta didik di kelas XI TKJ di SMKN 2 Lamongan menunjukkan adanya peningkatan kompetensi administrator jaringan setelah diterapkannya sistem manajemen pembelajaran “TKJZone” dan model pembelajaran Project Based Learning (PBL) pada materi pengaturan layanan VoIP.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Abstract views: 21
,
PDF Downloads: 9
